TANGERANG SELATAN — Pada Senin (6/12/2021), siswa-siswi TK Al Syukro Universal, Ciputat, Tangerang Selatan, tengah sibuk di kebun. Dengan riang mereka memanen Caesim dan Kangkung. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program gardening di sekolah yang berdiri di atas lahan wakaf produktif kelolaan Dompet Dhuafa.
“Alhamdulillah hari ini anak-anak riang sekali karena musim panen di kebun kami tiba. Mereka bergantian memanen dan kemudian menjualnya kepada warga sekolah seperti guru, orangtua murid. Kemudian hasilnya mereka belikan media pembelajaran,” jelas Cici Kurnia, salah satu guru yang mendampingi program tersebut.
Program tahunan yang bergulir sejak 2014 tersebut, mengajarkan siswa-siswi untuk mengelola kebun organik. Karena mereka juga yang menanam, merawat, memanen hingga menjualnya. Sebanyak 899 siswa-siswi, terlibat langsung dalam program tersebut. Mereka terbagi dalam beberapa kelompok dengan tanggung jawab kebun masing-masing. Setiap rombongan atau kelompok belajar akan dibantu pendampingannya dengan beberapa gardener.
“Tahun ini, konsep gardening ditekankan pada pengetahuan lingkungan dan enteprenuership. Mulai dari anak usia dini (TK) hingga SMA turut andil dalam program tersebut. Harapannya, mereka dapat lebih menghargai petani dan memstimulus jiwa entepreneur sejak dini,” tambah Cici. (Dompet Dhuafa / Taufan YN)