SIARAN PERS, ARLINGTON, USA — Walau Amerika Serikat merupakan negara maju dan dijuluki sebagai negara superpower. Namun ternyata, masih ada orang-orang yang tidak memiliki tempat tinggal atau tunawisma (homeless). Menurut data dari The United States Department of Housing and Urban Development (HUD), ada 552,830 tunawisma di negara ini per Januari 2018. Mayoritasnya berada di kota-kota besar seperti New York, Washington, D.C., California, dan lainnya.
Biasanya, mereka memenuhi kebutuhan pangan dengan meminta-minta, mengamen atau datang ke rumah singgah (shelter). Tujuannya untuk mendapatkan makanan gratis dari derma individu atau organisasi di rumah singgah.
Pada akhir Februari waktu Amerika (USA), Dompet Dhuafa USA Inc. yang merupakan organisasi berbadan hukum 501(c)(3) atau charitable donation organization di Amerika Serikat, mengadakan program feeding homeless atau memberi makan kepada tuna wisma. Ini merupakan kegiatan rutin organisasi sosial asal Indonesia tersebut.
Namun, pada kegiatan kali ini, Dompet Dhuafa USA Inc., bekerja sama dengan salah satu gerai restoran cepat saji Subway dan Indonesian Muslim Youth in America (IMYA). "Kami selalu berusaha untuk berkolaborasi dalam melakukan program. Karena kebaikan akan lebih mudah dan berdampak lebih besar jika dikerjakan bersama," ujar Irwan Saputra, Executive Director Dompet Dhuafa USA Inc.
Program tersebut dimulai dengan para relawan dari IMYA yang berjumlah 10 orang membuat sandwich Subway sendiri dengan dipandu oleh profesional. Sebanyak 50 paket makan siang disiapkan sebelum dibawa ke shelter tempat berkumpul para tunawisma untuk berteduh dan makan.
"Di Amerika saat ini sedang musim dingin dengan suhu di bawah 0 derajat celsius. Para tunawisma di sini tentu butuh perhatian lebih agar mereka, tetap kenyang di cuaca seperti ini dan tetap sehat," lanjut Irwan.
Salah satu relawan, yang juga merupakan ketua IMYA, Rony Kalfarisi mengatakan, “Bahwa hal ini merupakan wujud kepedulian masyarakat Indonesia yang sedang menimba ilmu dan bekerja di negara tersebut, kepada warganya yang membutuhkan. Ini project pertama kita di IMYA. Kami berharap bisa melakukan kegiatan tersebut lebih sering kedepannya baik bersama Dompet Dhuafa USA, atau yang lainnya”.
Pembagian makan siang dilakukan di Arlington Street People's Assistance Network (A-SPAN) di Arlington, VA. Ada sekitar 50 tunawisma yang berkumpul di sana menanti giliran untuk mendapatkan paket makan siang yang dibagikan oleh para relawan. (Dompet Dhuafa/USA)