Operasi Katarak Gratis Beri Semangat Baru Bagi Dhuafa dengan Gangguan Penglihatan

SIARAN PERS, PEKANBARU — Dalam rangka pembukaan Poli Mata sekaligus memperingati bulan K3 Nasional, Rumah Sakit (RS) Lancang Kuning Dompet Dhuafa mengadakan bakti sosial operasi katarak pada Sabtu-Minggu (18-19/1/2020). Acara tersebut terselenggara atas kerja sama RS Lancang Kuning Dompet Dhuafa dengan berbagai pihak yakni Dinas Kesehatan Riau, Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Disnakertrans Provinsi Riau, dan PERDAMI Riau, serta pihak sponsor acara antara lain: YPP Indosiar SCTV, LAZNAS Bank Syariah Mandiri, Rotte Bakery–Rotte Foundation, Hotel Dafam, Lazismu Pekanbaru, dan Sedekah Rombongan.

Sebanyak 140 pasien dari berbagai wilayah di Riau, mendaftar untuk mengikuti operasi gratis tersebut. Namun hanya 53 yang terindikasi untuk mengikuti operasi. Bagi yang tidak terindikasi, disarankan untuk melakukan pemeriksaan ulang ke poli mata RS Lancang Kuning. Dengan catatan apabila pasien tidak memiliki Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), nantinya akan dibantu untuk proses pembuatannya.

“Kasus katarak masih menjadi masalah kesehatan masyarakat lanjut usia. Kami menerima pendaftaran banyak pasien dari berbagai wilayah di Riau. Bahkan ada pasien yang harus menempuh perjalanan delapan jam untuk bisa mengikuti bakti sosial operasi katarak ini,” jelas dr. Pradipta Suarsyaf, MMRS., selaku Direktur RS Lancang Kuning Dompet Dhuafa.

Acara berlangsung dua hari, Sabtu-Minggu, 18-19 Januari 2020. Hari pertama diisi dengan skrining oleh dokter Spesialis Mata RS Lancang Kuning Dompet Dhuafa. Dalam proses skrining, para peserta mengikuti sejumlah pemeriksaan, di antaranya tensi darah, anamnesis, cek gula darah sewaktu, dan visus mata. Kemudian dilanjutkan dengan operasi mata. Pada hari kedua diisi dengan kontrol pasca operasi di poli mata RS Lancang Kuning.

Dengan menghadirkan tim spesialis mata dan perawat operasi yang berpengalaman dan handal, serta pengoptimalan alat canggih dengan metode phacoemulsification. Mampu memberikan pelayanan kesehatan yang memuaskan dan tidak beresiko. Sehingga membuat penerima manfaat juga ikut menjadi aman.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemprov Riau H. Jonli, S.Sos, MSi mengucapkan, “Aspirasi tinggi kepada RS Lancang Kuning yang telah membantu program pemerintah Provinsi Riau pada bidang kesehatan, dalam rangka Bulan K3 Nasional 2020. Program pemerintah memang harus didukung oleh pihak swasta, artinya selama ini kita bekerja atas dukungan bersama untuk masyarakat. Kami dari pemerintah berharap semoga program ini berkelanjutan”.

Melalui program tersebut, diharapkan masyarakat dhuafa yang mengalami gangguan penglihatan dapat memiliki kehidupan yang lebih baik dengan kondisi matanya yang sehat kembali. (Dompet Dhuafa/Riau/Fajar)