LOMBOK UTARA — Hampir setahun kejadian gempa bumi menimpa wilayah Lombok, Nusa Tenggara Barat. Namun kerusakan yang terjadi tidak serta merta kembali seperti sediakala. Salah satu diantaranya ialah Dusun Gol, Desa Medana, Kecamatan Tanjung, Lombok Utara. Salah satu masjid di dusun tersebut roboh saat gempa mengguncang bumi seribu surau, pada Juli tahun lalu.
Bernama Masjid Nurul Islam, bangunan tersebut dulunya menjadi oase masyakat untuk beribadah. Setiap harinya, masjid tersebut selalu ramai akan jamaah. Masjid Nurul Islam merupakan masjid jami, dimana juga digunakan dusun-dusun sekitar untuk ibadah shalat Jumat. Setelah gempa, warga kesulitan ketika hari Jumat datang. Tidak ada lagi masjid yang cukup besar untuk menampung atensi masyarakat beribadah. Alhasil, banyak yang menggunakan alas biasa, beratapkan teriknya matahari.
“Masjid itu hancur total, warga tidak punya lagi fasilitas beribadah. Padahal dihuni sekitar 2.500 jiwa. Masjid hanya ada disitu, ada yang lain, namun hanya mushala kecil, tidak cukup untuk shalat Jumat,” jelas Shofa Al Quds, selaku Manjer Respon Disater Management Center Dompet Dhuafa (DMC).
Berangkat dari hal tersebut, Dompet Dhuafa melalui Disaster Management Center pun menginisiasi pembangunan kembali Masjid Nurul Islam, Dusun Gol. Progam renovasi masjid tersebut masuk dalam fase recovery, dimana kehadiran masjid sangat penting untuk mengembalikan ritme kehidupan warga. Masjid juga menjadi pusat peradaban masyarakat Lombok. Bukan hanya untuk beribadah, masyarakat biasa memakainya untuk musyawarah, tempat bagi anak-anak belajar agama atau sekedar bersosialisasi.
Dibantu oleh warga dan aparat, masjid dibangun dengan gotong royong. Butuh waktu cukup lama untuk menyelesaikan pembangunan secara swadaya. Namun kini, warga Dusun Gol tidak lagi merasakan terik ketika beribadah. Masjid Nurul Islam kembali kokoh berdiri. Warga kembali berkumpul untuk Shalat Jumat berjamaah. Pusat peradaban Dusun Gol kembali hidup, warga pun bisa berkativitas seperti sediakala.
“Alhamdulillah pembangunan dibantu warga, juga aparat yang sedang bertugas. Akhirnya masjid berhasil dibangun kembali. Ini adalah komitmen Dompet Dhuafa dalam fase recovery pasca bencana,” tambah Shofa. (Dompet Dhuafa/Zul)