BOGOR — Komunitas Eco Enzyme Nusantara (EEN) wilayah Bogor bersama Lembaga Pengembangan Insani (LPI) Dompet Dhuafa menyerahkan donasi 600 liter eco enzyme kepada Pemerintah Kota Bogor pada Selasa (14/2/2022). Bertempat di Posko Terpadu Logistik PPKM, Gedung Wanita, Kota Bogor, eco enzyme tersebut diserahkan kepada tim Satgas Covid-19 Kota Bogor.
Donasi itu diterima langsung oleh Wakil Walikota Bogor, Dedie A. Rachim, beserta hadir juga Ketua BPBD Kota Bogor, Teofilo P. Freitas dan Direktur Utama Perumda Pasar Jaya Kota Bogor, Ir Muzakkir. Donasi eco enzyme nantinya akan digunakan sebagai cairan disinfektan yang akan disemprot ke seluruh wilayah di Kota Bogor.
“Eco enzyme merupakan cairan serbaguna yang terbuat dari air, gula merah atau molase, dan kulit buah atau sayuran segar yang difermentasi selama tiga bulan,” papar Anton, salah satu Anggota Komunitas EEN Bogor.
“Kami berterima kasih kepada komunitas EEN Bogor. Donasi ini sangat bermanfaat bagi warga kami di Kota Bogor. Apalagi saat ini kasus positif Covid varian omicron semakin meningkat. Semoga bisa memantik warga, tergerak untuk membuat eco enzyme,” ungkap Dedie.
Cairan eco enzyme akan disebar ke setiap kecamatan dan kelurahan di Kota Bogor di bawah komando BPBD dan tim Satgas Covid-19. Eco enzyme dapat digunakan sebagai cairan eco enzyme dengan pengenceran 1 : 1000, artinya 1 liter eco enzyme dapat dicampur dengan 1000 liter air.
“Membuat eco enzyme dapat menyelesaikan beberapa masalah. Pertama, memanfaatkan sampah organik agar tidak berakhir di TPA. Kedua, memberikan banyak manfaat. Eco enzyme dapat digunakan sebagai cairan pembersih, obat luar, cairan desinfektan, penyubur tanaman, dan berbagai manfaat lainnya,” tutup Aang Hudaya, Pimpinan Cabang Bank Eco Enzyme Bogor. (Dompet Dhuafa / Aang Hudaya)