JAKARTA — Riuh pengunjung dan pedagang membaur dalam kemeriahan Car Free Day (CFD) Jakarta. Di hari bebas kendaraan bermotor tersebut, masyarakat tumpah ruah di sana. Olah raga, refreshing, belanja maupun menikmati berbagai jajanan, menjadi tujuan masyarakat Jakarta menyambangi CFD. Dalam kemeriahan CFD Minggu (29/9/2019) itu, Dompet Dhuafa turut mengenalkan dan mengampanyekan program wakaf kepada masyarakat luas. Pagi itu, “WakeUp!Wakaf” menjadi tajuk utamanya.
Beragam aktivitas hadir dalam kampanye WakeUp!Wakaf. Mulai dari zumba, pantomim, konsultasi dan cek kesehatan gratis, pawai, talkshow hingga games, tumpah ruah pagi itu. Tentunya kemeriahan tersebut untuk lebih luas mengenalkan wakaf baik dari manfaatnya hingga cara berwakaf kepada masyarakat.
“Alhamdulillah, di pagi yang cerah ini, kembali kita menyemarakkan acara CFD. Kali ini Dompet Dhuafa mengampanyekan wakaf kepada masyarakat semua, khususnya kaum milenial melalui WakeUp!Wakaf. Karena wakaf tak hanya 3M atau masjid, makam dan madrasah. Tetapi wakaf itu bisa apa saja yang jika dengan profesional kita kelola akan terus tumbuh. Tak perlu mahal, seharga secangkir kopi Anda pun sudah berarti jika secara bersama-sama kita satukan,” jelas Yuniarko, selaku Direktur Wakaf Dompet Dhuafa.
Pada kesempatan tersebut, turut bergabung publik figur Fairuz A. Rafiq, yang mana sebelumnya sempat merasakan berkunjung langsung ke zona-zona pemberdayaan berbasis wakaf di Dompet Dhuafa. Pagi itu, ia berbagi cerita tentang pengalaman tersebut dan menarik antusias masyarakat yang berkunjung di gelaran hari bebas kendaraan bermotor tersebut.
“Nah, selama ini dalam pemikiran kita, wakaf itu untuk orang tua saja dan tidak untuk anak muda. Padahal, wakaf tidak begitu. Kita yang muda juga dapat berwakaf lho. Di CFD kali ini, saya bersama Dompet Dhuafa ingin menyosialisasikan wkaf itu sendiri. Khususnya bagi generasi muda dan anak muda. Sebagai muslim, selain wajib berzakat, berwakaf itu juga penting lho. Mari, kita semua jangan lupa berwakaf. Selain berkah dan luas manfaatnya, pahalanya juga bisa mengalir dan ikut kita ke surga,” seru fairuz A. Rafiq, kepada tim Dompet Dhuafa di sela kegiatan tersebut.
Sejatinya wakaf pahalanya akan terus mengalir. Banyak sudah contoh di luar sana terkait pengelolaan aset wakaf yang terus bertumbuh. Yuk, saatnya kita satukan semangat berwakaf. Kerana berwakaf bisa senilai secangkir kopimu atau bahkan lebih murah dari harga skincaremu. (Dompet Dhuafa/Taufan YN)