INDRAMAYU- Kekeringan yang melanda Indonesia beberapa bulan ini membuat sejumlah wilayah kekurangan air bersih. Sungai-sungai mengering. Warga pun berinisiatif menggali sumur di sungai-sungai yang kering. Itupun dengan kondisi air yang keruh. Kebutuhan air minum dan memasak mereka peroleh, dengan membeli dari warung-warung terdekat.
Kondisi tersebut pun terjadi di kawasan Indramayu, Jawa Barat. Selasa (11/8), Dompet Dhuafa kembali mendistribusikan 56.000 liter air bersih dengan 6.000 penerima manfaat untuk empat dusun di Desa Wirakanan, Kabupaten Indramayu. Tak hanya menyalurkan bantuan air bersih, Dompet Dhuafa pun juga tengah membangun sarana pipanisasi dan pengeboran air, yang prosesnya masih berjalan.
“Target di setiap titik dua puluh tangki yang beroperasi”, ujar Ahmad Baihaqi dari Tim Respon Disaster Management Centre (DMC) Dompet Dhuafa melalui pesan singkat.
Selain di Kabupaten Indramayu, Dompet Dhuafa juga menyalurkan bantuan air bersih ke Desa Tanara, Kecamatan Tanara, Kabupaten Serang. Ada 16.000 liter air bersih dengan 300 jiwa penerima manfaat. (Erni)
Editor: Uyang
“22 tahun Dompet Dhuafa Tumbuh Bersama, mari bergandeng tangan wujudkan kemandirian”