Dompet Dhuafa Ajak Media dan Blogger Sehari Menjadi Petani

CIPANAS — Pada Selasa (6/6) lalu, rekan media dan blogger Dompet Dhuafa berkesempatan untuk mengunjungi daerah pertanian Green Horti. Kebun Green Horti terletak di Desa Sindangjaya, Kecamatan Cipanas, Cianjur, Jawa Barat. Di daerah sejuk nan segar ini, sekelompok petani di bawah naungan Paguyuban Sumber Jaya tani, mengelola lahan seluas kurang lebih 6 Ha. Petani-petani ini merupakan anggota paguyuban yang ikut dalam program Green Horti (Mustahik Move to Muzakki) dari Divisi Pertanian Sehat, Masyarakat Mandiri Dompet Dhuafa.

Udara sejuk menyambut para peserta gathering. Sesampainya di tempat, para peserta langsung diajak untuk mengelilingi kebun sayuran. Kebun sayuran yang dikelola masing-masing petani dengan luas kurang lebih 2.000 m2. Rinciannya adalah 500 m2 untuk pertanian organik dan 1.500 m2 untuk pertanian konvensional. Komoditas sayuran yang ditanam di area ini, bermacam-macam jenis seperti; brokoli, wortel, pakcoy, buncis, kacang merah, timun jepang, kailan, bayam jepang, jagung, lobak, seledri, bit, selada, kol, kembang kol dan daun bawang.

Dengan berbagai komoditas yang memiliki daya serap tinggi di tingkat konsumen Indonesia ini, Karya Masyarakat Mandiri (KMM), Dompet Dhuafa, sebagai mitra petani, berkeinginan untuk meningkatkan penghasilan para petani. Para petani dampingan diberikan pelatihan budidaya sayur organik, pasca panen, dan juga pemasaran. Mereka menerima bantuan modal berupa modal input budidaya, sarana penunjang produksi berupa keranjang kontainer dan satu unit sprayer. Bantuan tersebut juga merupakan upaya memenuhi persyaratan kualitas sayur hasil panen. Sehingga dapat diterima oleh PT. Masada.

Dompet Dhuafa melalui Karya Masyarakat Mandiri membantu petani. Tidak hanya pendampingan saja, namun juga pemberian modal (input budidaya: pupuk, benih unggul, pestisida organik, plastik sungkup, green house), pelatihan budidaya pasca panen, serta bantuan pemasaran ke agen-agen sayur di wilayah Bogor dan sekitarnya. 

Para peserta antusias melihat sayur-sayuran yang dapat dipetik langsung dari kebun. Salah satu peserta, Salman, yang merupakan blogger menyatakan bahwa dirinya sangat senang dan antusias mengikuti kegiatan ini.

“Kegiatan ini seru sekali. Apalagi suasananya sejuk dan segar. Suasana yang tidak bisa kita temukan di Jakarta. Untuk program Green Horti sendiri sangat bagus. Karena Dompet Dhuafa membantu para petani untuk lebih produktif dan berdaya. Sukses terus untuk para petani dan Dompet Dhuafa,” ujar Salman.

Setelah asyik berkeliling kebun, para peserta pun kemudian buka puasa bersama di saung milik para petani. Tak lupa juga, para peserta memborong sayur-sayuran organik hasil panen langsung dari para petani. (Dompet Dhuafa/Dea)