KEPULAUAN SERIBU, JAKARTA — Bertepatan pada hari bersih-bersih sedunia atau World Clean Up Day yanq jatuh pada 21 September, Dompet Dhuafa meggelar aksi bersih-bersih di 13 titik di Indonesia. Salah satunya berlangsung di Kepulauan Seribu. Melalui progam Semesta Hijau (Semai), Dompet Dhuafa mengajak berbagai lapisan masyarakat untuk bergerak membersihkan sampah-sampah di sepanjang pantai di kepulauan seribu. Kali ini, setidaknya ada empat titik kegiatan bersih-bersih di Pulau Seribu.
“Bertepatan dengan World Clean Up Day, Semai berkesempatan untuk meramaikannya dengan menyebar tim di empat Titik, yaitu pulau Pramuka, Pulau Tidung, Pulau Untung Jawa, dan Pulau Panggang,” terang Ahmad Sodik, selaku PIC kegiatan tersebut.
Bukan hanya tim internal, Dompet Dhuafa mengajak berbagai komunitas dan masyarakat umum untuk ikut serta dalam kampanye tersebut. Mulai dari dinas terkait, berbagai komunitas hingga pelajar dan masyarakat umum di Kepulauan Seribu.
“Ikut meramaikan kegiatan ada banyak pihak dan berbagai lapisan unsur masyarakat. Kita kompak bersama untuk membersihkan wilayah pantai di kepulauan seribu mulai hari ini dan terus bersih selamanya,” tambah Sodik.
World Clean Up Day sendiri sudah menjadi event tahunan dunia sebagai hari bersih-bersih terakbar sepanjang tahun. Pada momen World Clean Up Day 2018 lalu, Indonesia menyumbang sekitar 3 juta volunteer bersih-bersih. Sedangkan tahun ini, menargetkan ada 13 juta relawan kebersihan pada momen World Clean Up Day di Indonesia. Bupati Kepualauan seribu, Husein Murad, memberikan apresiasinya terhadap partisipasi berbagai unsur masyarakat yang ikut dalam kegiatan bersih-bersih terbesar tersebut.
“Kami ucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada kawan-kawan yang masih peduli terhadap alam di Kepulauan seribu ini. Semoga kegiatan semacam ini dapat terus terlaksana setiap harinya,” jelas Husein.
Dompet Dhuafa sendiri menggelar even World Clean Up Day 2019 di 13 titik berbeda. Secara serentak, aksi bersih-bersih bergulir dan bekerja sama dengan cabang-cabang Dompet Dhuafa di daerah. Ke-13 titik tersebut adalah pantai Suwuk (Kebumen), Pantai Kajawanan (Cirebon), Pantai Padang (Sumatra Barat), Pantai Warna (Kupang, NTT), Pantai Karbati (Lampung), Sungai Aur (Sumatra Selatan), Gunung Lawu (Jawa Tengah), Pantai Boom (Tuban), Bontang (Kalimantan Timur), dan empat pulau di Kepulauan Seribu. (Dompet Dhuafa/Zul)