Dompet Dhuafa Yogyakarta dan LKSA Panti Asuhan Muhammadiyah Luncurkan Program Budidaya Ikan Lele

YOGYAKARTA, NANGGUAN — Dompet Dhuafa Cabang Yogyakarta bekerja sama dengan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Panti Asuhan Muhammadiyah Nanggulan meluncurkan program budidaya lele di panti asuhan tersebut pada Sabtu (19/12/2020).

Budidaya ikan lele ini merupakan salah satu dampingan Dompet Dhuafa Yogyakarta yang terpilih melalui seleksi pada Program Grantmaking. Program ini dibentuk untuk mendorong tumbuhnya usaha dari masyarakat demi mewujudkan kemandirian ekonomi, termasuk unit usaha yang tumbuh dari panti asuhan ataupun pesantren (santripreneur).

“Usaha budidaya lele ini terpilih dalam Program Grantmaking karena percaya bahwa budidaya ini akan menjadi usaha yang berkelanjutan atau sustainable,” jelas Bapak Bambang Edi Prasetyo, Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Yogyakarta.

Hasil panen budidaya lele ini nantinya akan diserap oleh pemerintah melalui Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Drs. H. Sutedjo menyampaikan bahwa kebijakan BPNT di Kulon Progo diserahkan kepada kelompok-kelompok masyarakat. Sebagai kebijakan bermata ganda, yaitu memberikan peluang usaha bagi masyarakat sekaligus memenuhi kebutuhan pangan.

Dalam peluncuran tersebut juga turut menghadirkan Bupati Kulon Progo, Sutedjo; Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kulon Progo, Sudarna; Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kulon Progo, Bapak Sukardi; dan LKSA PA Muhammadiyah Nanggulan, Zamroni.

Zamroni menyampaikan ucapan terimakasih atas dukungan yang diberikan. Alhamdulillah usaha budidaya ikan lele yang dilakukan menunjukkan progress yang positif. Saat ini terdapat 11 kolam budidaya yang dikelola secara profesional oleh anak-anak panti sebagai bentuk pembelajaran wirausaha. (Dompet Dhuafa / Yogyakarta / Fajar)