Keuntungan Berwakaf yang Kamu Belum Tahu!

Wakaf merupakan amalan yang sangat lazim dikenal oleh umat Islam. Kosakata “wakaf” berasal dari bahasa Arab “waqafa” yang memiliki makna “menahan” atau “diam di tempat”. Secara keseluruhan, wakaf memiliki makna suatu aktivitas bersedekah dalam bentuk harta atau benda permanen yang ditujukan untuk memberikan manfaat bagi umat. Apa saja keuntungan berwakaf?

1. Memperoleh Bekal Investasi Akhirat

Tidak hanya mempersiapkan investasi dunia, kita juga harus mulai berpikir mengenai investasi akhirat. Wakaf adalah salah satu cara untuk mempersiapkan investasi akhirat. Berbeda dari sedekah, amalan yang dihasilkan dari pemberian wakaf ini akan terus mengalir walaupun sang wakif sudah meninggal dunia. Hal tersebut ditegaskan di dalam QS. Al-Baqarah(2) ayat 261. 

2. Memupuk Jiwa Sosial

Manfaat lainnya yang bisa dirasakan pewakaf adalah, mereka turut berkontribusi terhadap lingkungan sekitar. Misalnya, dengan mewakafkan tanah untuk membangun masjid atau sekolah, dapat membantu memfasilitasi kebutuhan masyarakat di sekitar tempat tinggal untuk beribadah maupun belajar. Mewakafkan benda-benda bergerak seperti Al-Qur’an atau mungkin buku-buku pelajaran yang bermanfaat juga bisa membantu meningkatkan jiwa sosial. 

3. Melepaskan Kemelekatan dengan Harta Benda

Berwakaf juga bisa membantu menghindarkan diri dari sifat takabur atau sombong. Dengan mewakafkan sejumlah harta yang dimiliki sangat membantu menjadi pengingat bahwa harta-benda tersebut bukanlah milik kita. Melainkan, kita hanya mendapatkan titipan dari Allah SWT. Sehingga, kita pun menjadi lebih ikhlas dalam melepaskan harta tersebut untuk membantu umat.

4. Membantu Masyarakat Sekitar Mendapatkan Fasilitas yang Memadai

Kita tidak bisa selamanya bergantung kepada pemerintah. Terutama, untuk menyediakan fasilitas-fasilitas di desa atau lingkungan terpencil. Di situlah salah satu kegunaan dari wakaf. Dengan berwakaf, kita jadi bisa membantu masyarakat untuk memperoleh fasilitas maupun sarana yang mereka butuhkan. Tidak harus dalam bentuk bangunan, kamu bisa menyumbangkan wakaf dalam bentuk buku-buku pelajaran maupun uang untuk membantu merenovasi sekolah di desa yang terpencil.

5. Menjembatani Jurang Kesenjangan Sosial

Jurang antara si kaya dan si miskin bisa dijembatani dengan berwakaf. Orang yang memiliki harta berlebih bisa ikut membagikan harta wakafnya untuk memperbaiki taraf hidup mereka yang kurang beruntung. Misalnya, dengan memberikan dana beasiswa kepada anak-anak yang kurang mampu agar mereka bisa terus bersekolah. Atau, bisa juga dengan pembangunan sarana yang sangat dibutuhkan oleh warga desa. 

Syarat Wakaf

Setelah mengetahui keuntungan berwakaf, sekarang saatnya mencari tahu syarat dari wakaf. Hal ini tentunya sangat penting untuk diperhatikan. Karena, hal ini akan sangat menentukan keabsahan dari wakaf yang akan disalurkan. Syarat wakaf meliputi:

  • Wakif

Persyaratan utama sudah pasti harus ada pewakaf, atau yang disebut dengan wakif. Seorang wakif harus memiliki akal yang sehat, memiliki harta dengan asal-muasal yang jelas, bersedia untuk mewakafkan hartanya, dan merdeka.

  • Harta Mauquf

Syarat selanjutnya adalah adanya harta mauquf. Yang dimaksud dengan harta mauquf adalah harta yang diberikan sebagai wakaf tersebut memiliki nilai tinggi dan didapatkan dari sumber yang halal. Harta tersebut juga harus memiliki wujud yang nyata dengan asal-usul yang jelas. Selain itu, harta mauquf itu juga harus merupakan milik pribadi dari wakif.

  • Mauquf’Alaih

Syarat ketiga adalah, pihak penerima harta wakaf harus mengikrarkan secara tegas dan jelas bahwa harta tersebut akan digunakan untuk kepentingan umum atau keperluan umat untuk beribadah. Selain itu, seorang mauquf alaih juga wajib bisa menjelaskan mengenai rencana penggunaan harta mauquf yang diamanahkan oleh wakif.

  • Shighat

Yang terakhir adalah shighat. Shighat merupakan akad wakaf yang diikrarkan secara lisan maupun tertulis. Pelaksanaan ikrar ini dilakukan di saat itu juga dan tidak terbatas waktu. Begitu ikrar sighat diucapkan, maka harta wakaf tidak dapat dibatalkan.

Demikianlah ulasan mengenai apa keuntungan berwakaf dan syaratnya. Ingin lebih mudah berwakaf? Donatur bisa menyalurkan wakaf lewat lembaga amal Dompet Dhuafa. Lembaga ini membantu menyalurkan wakaf ke golongan masyarakat yang membutuhkan. Laporan yang diberikan pun bisa dipertanggungjawabkan. Bersama Dompet Dhuafa, berwakaf jadi lebih mudah!

Ayo Wakaf