Lewat Pos Sehat, Dompet Dhuafa Berikan Layanan Kesehatan Ratusan Warga Riau Korban Asap

RIAU- Bencana kabut asap yang juga melanda Provinsi Riau memasuki tiga bulan ini, mulai berangsur membaik. Pasalnya, sejak beberapa hari ini, kawasan di Riau dan sekitarnya diguyur hujan dengan intensitas ringan dan berlangsung cukup lama. Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) Kota Riau pada 10 Oktober mencatat, Kota Riau perlahan masuk pada kategori level sedang menuju ke level baik.

Meski kondisi di wilayah tersebut cenderung membaik, bukan berarti warga yang berdampak bencana kabut asap sudah aman dan tak membutuhkan bantuan dari berbagai lini. Dompet Dhuafa, lembaga zakat yang sepenuhnya bergerak membantu dalam bidang kemanusiaan pun sejak awal bencana , terus menyampaikan amanah donatur dengan menggulirkan berbagai bantuan untuk masyarakat yang berdampak bencana kabut asap seperti di wilayah Sumatera dan Kalimantan.

Begitu halnya dengan bantuan yang digulirkan bagi masyarakat di Provinsi Riau, Pagi ini, Sabtu (10/10), Dompet Dhuafa melalui Dompet Dhuafa Riau bersinergi dengan Tim Medis Rumah Sakit Annisa, membuka layanan kesehatan melalui Pos Sehat yang digelar di Kelurahan Sri Meranti, Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau.

“Meski kondisi kabut asap di Riau mulai menurun hari ini, kami tetap membuka pos sehat untuk memberikan layanan kesehatan gratis untuk warga,” ujar Sunarto, Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Riau pada Sabtu (10/10).

Layanan kesehatan yang diberikan pos sehat sendiri antara lain, pemeriksaan kesehatan berupa cek gula darah, tensi, pemeriksaan mata, pemberian obat-obatan, dan konsultasi kesehatan. Sejauh ini, Soenarto menuturkan, rata-rata warga yang berobat ke pos sehat mengeluhkan gangguan kesehatan seperti ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas), Kolesterol, dan gizi buruk.

“Mayoritas warga di sini cenderung mengalami gangguan kesehatan pada saluran pernapasannya dengan keluhan sesak dibagian dada. Semoga Pos Sehat ini mampu memberikan pelayanan kesehatan yang memuaskan bagi warga,” jelasnya.

Kehadiran layanan kesehatan Pos Sehat Dompet Dhuafa juga begitu dirasakan salah seorang ibu bernama Sartika (30), dan buah hatinya bernama Wahyu yang masih berusia 7 bulan. Sejak bencana kabut asap melanda, ibu yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga ini bersama sang anak mulai mengalami gangguan kesehatan.

“Keluhan saya batuk dan rusak mata. Tangan saya juga kering. Kalo anak saya matanya perih. Sejak kabut asap, saya sesekali keluar rumah untuk berobat dan ambil air. Alhamdulillah Dompet Dhuafa buka layanan kesehatan, saya merasa terbantu. semoga saya dapat obatnya,” ungkap Sartika tersenyum.

Rencananya, Pos Sehat Dompet Dhuafa ini akan berlangsung hingga pukul 12.00 siang. Sejak dilangsungkan pada pukul 08.00 pagi, sebanyak 110 jiwa telah memetik manfaat dari layanan kesehatan yang rencananya rutin akan digelar ini.

“Kami membidik sekitar 100 pemetik manfaat untuk kegiatan Pos Sehat ini. Pagi menjelang siang sudah sekitar 110 jiwa yang berobat ke pos sehat, kemungkinan masih ada warga yang ingin berobat lagi,” pungkas Sunarto. (Dompet Dhuafa/uyang)