Mengibarkan Merah Putih dan Semangat Pendidikan di Tanah Ciherang

Madrasah Ibdtidaiyah Ciherang adalah satu-satunya MI yang ada di Desa sorongan Kecamatan Cibaliung. Keberadaan sekolah ini telah banyak menyelamatkan generasi dari kebodohan khususnya masyarakat yang bermukim di kampung Ciherang. Walaupun saat ini kondisi bangunannya semakin hari semakin parah, namun tidak menyurutkan semangat anak-anak untuk terus mengejar cita-cita mereka.

Di balik tembok-tembok yang retak dan atap sekolah yang bocor ada harapan mereka yang tidak boleh di korbankan hanya karena alasan fasilitas dan kondisi ekonomi. Sehingga, apapun yang terjadi sekolah ini harus tetap berdiri kokoh.

Genap  70 tahun sudah Indonesia merdeka sekaligus menjadi hari bersejarah bagi guru-guru di sekolah ini karena sejak sekolah ini berdiri baru kali ini merah putih di kibarkan di tanah Ciherang untuk perayaan HUT RI ke 70, sudah menjadi tradisi masyarakat Cibaliung khususnya masyarakat Ciherang setiap perayaan HUT  RI. Mereka berbondong-bondong mendatangi pusat kecamatan untuk sekedar mencari hiburan atau menyaksikan pameran yang di gelar di pusat kecamatan, akibatnya kampung menjadi sepi dan sekolah-sekolah di liburkan.

Setahun yang lalu aku bergabung bersama Sekolah Guru Indonesia (SGI) Dompe Dhuafa tepat pada pada hari ini 17 Agustus 2014, dan pada bulan januari 2015 lalu aku di tempat di sekolah ini untuk menjadi relawan pendidikan. Menjadi bagian perjuangan para guru-guru di sekolah ini untuk mengajar anak-anak di pelosok Banten, enam bulan sejak keberadaanku di tempat ini yang selalu aku lakukan adalah berusaha mengajak guru-guru di sekolah penempatanku untuk bisa mengibarkan Merah Putih setiap hari Senin bersama, namun hal itu tidak dapat aku wujudkan alias usahaku selalu tertunda, namun hal itu tidak membuatku menyerah, setiap hari aku selalu berusaha agar apa yang menjadi harapanku itu sewaktu-waktu bisa terwujud.

Keinginan terbesarku adalah bisa menyaksikan guru-guru dan kepala sekolah hadir dihadapan para siswa hebat untuk melaksanakan upacara bendera bersama-sama, tapi selama itu aku gagal mewujudkannya, namun pada hari ini senin 17 Agustus 2015 aku berhasil mengajak guru-guru di sekolah penempatanku untuk mengibarkan merah putih di atas tiang bambu di MI Ciherang, hal  menjadi suatu kebanggaan bagiku, walaupun aku sadari apakah hal ini dapat terus di laksanakan tahun depan saat aku tidak ada di tengah-tengah mereka atau hanya akan di laksanakan tahun in saja sebagai tahun pertama dan terakhir, entahlah namun akan  terus berharap agar tahun berikutnya merah putih tetap berkibar di tanah Ciherang untuk membangkitkan semangat nasionalisme peserta didik di sekolah ini.

Cuaca terlihat cerah menemani kebahagiaan kami, hari ini menjadi pemandangan yang indah di tanah gersang MI Ciherang, aku menyaksikan para guru berdiri berjejer di depan sekolah dan mengkuti upacara dengan Hidkmat sementara kepala sekolah memberikan amanat di depan para siswa seperti yang perna aku harapkan sejak awal keberadaanku di tempat ini, kini aku sadari dan membuktikan bahwa aku mampu mewujudkan harapanku itu, dalam kegiatan perayaan tersebut di hadiri juga oleh teman-teman Komunitas Filantropi pendidikan yang sengaja mengunjungi sekolah kebanggaan kami sejak  2 hari sebelumnya, dalam rangka melaksanakan kegiatan perayaan agustus di sekolah yang kami cintai, sehingga saat kegiatan hari H tidak saja guru-guru di sekolah yang melaksankan Upacara tapi kami di temani juga oleh teman-teman dari KFP.

Dalam perayaan HUT RI Ke 70 ini kepala sekolah sebagai pembina upacara, beliau menyampaikan amanat kurag lebih isinya seperti ini, hari ini adalah hari bersejarah bagi kami guru-guru yang ada di MI Ciherang ini, sebab sejak MI Ciherang didirikan kami tidak perna merayakan Hari kemerdekaan di sekolah ini, pada tahun-tahun sebelumnya kami biasanya merayakan 17-an di pusat kecamatan yaitu di Cibaliung, bahkan pada tahun lalu, jam seperti ini saya sudah siap-siap berangkat ke Cibaliung untuk merayakan upacara, tapi tahun ini ada kemajuan dari tahun-tahun yang lalu, semoga kegiatan seperti ini kami dapat melaksaakan di tahun-tahun berikutnya.

Malam hari kami para relawan SGI yang bekerjasama dengan Komunitas Filantrofi Pendidikan mencoba memberikan hiburan kepada masyarakat dengan memutarkan film bernuansa pendidikan di lapangan terbuka, hal ini menjadi salah satu bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat ciherang terutama bagi warga yang secara ekonomi tidak dapat merayakan malam perayaan HUT RI ke 70 di pusat Kecamatan kegiatan ini di lakukan sekaligus untuk memberikan pendidikan kepada warga yang kurang perduli terhadap pendidikan yang biasanya mereka jadikan ekonomi sebagai alasan untuk tidak meneruskan pendidikan anaknya., selama kurang lebih 2 jam pemutaran film ini di lakukan terakhir kegiatan di lakukan dengan menyalakan api unggun hal ini sebagai symbol bahwa semangat para pemudah tidak boleh kendor harus tetap  berkobar  sebagaimana kobaran api unggun. Di tengah-tengah palangan yang luas.

MI Ciherang menjadi satu-satunya sekolah yang tidak meliburkan siswanya pada saat perayaan HUT RI ke 70, hampir semua sekolah yang berada di wilayah kecamatan Cibaliung baik swasta maupun negeri siswanya di liburkan, bahkan seminggu sebelum hari perayaan hari Ulang Tahun RI ke 70 sekolah-sekolah yang berada di wilayah Cibaliung dan beberapa kecamatan lainnya sudah meliburkan siswanya. (Heriyanto/Relawan SGI Dompet Dhuafa)

 

Editor: Uyang

 

 “22 tahun Dompet Dhuafa Tumbuh Bersama, mari bergandeng tangan wujudkan kemandirian”