Menjadi Solusi Pendidikan Anak

JAKARTA — Momen Hari Anak Nasional yang jatuh pada tanggal 22 Juli stiap tahunnya, membuat kita tersadar akan masih banyaknya permasalahan menyangkut kehidupan anak-anak Indonesia. Salah satu masalah yang tak habis menjadi sorotan adalah masalah akses pendidikan pada anak. Menurut data UNICEF, pada tahun 2016 masih ada 2,5 juta anak Indonesia tidak mendapatkan akses pendidikan lanjutan. Rincian tersebut antara lain sebanyak 600 ribu anak untuk usia sekolah dasar, dan 1,9 juta anak usia Sekolah Menengah Pertama. Alasan dibalik hal tersebut bearaneka ragam. Sebagian besar berkaitan dengan masalah biaya. Padahal ketersediaan pendidikan adalah salah satu tujuan negara yang tertuang dalam UUD 1945 yaitu “mencerdaskan kehidupan bangsa”. Berangkat dari permasalahan tersebut, Dompet Dhuafa Pendidikan hadir menawarkan solusi masalah akses pendidikan di Indonesia.

“Salah satu masalah krusial yang dihadapi oleh anak-anak di Indonesia adalah masalah akses pendidikan. Banyak anak di Indonesia yang tidak dapat mengecap bangku sekolah karena berbagai alasan. Entah itu karena tidak adanya sarana pendidikan maupun keharusan untuk ikut serta dalam pemenuhan ekonomi keluarga. Padahal semua anak-anak Indonesia berhak mendapatkan akses pendidikan yang terbaik. Melihat hal itu, Dompet Dhuafa Pendidikan menawarkan solusi yang holistik untuk mengatasai masalah tersebut,” ujar Rina Fatimah, Direktur Dompet Dhuafa Pendidikan.

Dompet Dhuafa Pendidikan yang berpusat di Bumi Pengembangan Insani, Parung, Jawa Barat, menawarkan sarana pendidikan mulai dari PAUD hingga sekolah akselerasi berbasis asrama, SMART Ekselensia Indonesia. Selain program-program pendidikan regular, Dompet Dhuafa Pendidikan juga mempunyai program untuk mendidik orangtua dan masyarakat.

“Cara agar terciptanya anak-anak yang berkarakter sesuai tujuan pendidikan adalah adanya dukungan dari keluarga dan lingkungan. Untuk itu, Dompet Dhuafa Pendidikan bukan saja hadir dengan program pendidikan untuk anak. Tetapi juga untuk lingkungan dan keluarga. Contohnya adalah kelas parenting. Kelas parenting ini selalu diadakan untuk para orangtua yang anak-anaknya bersekolah di sekolah yang disediakan Dompet Dhuafa, maupun masyarakat umum,” ujar Rina.