Milad Ke-7, RS RST Dompet Dhuafa Kobarkan Semangat Melayani Dengan Hati

BOGOR — Rumah Sakit Rumah Sehat Terpadu (RST) Dompet Dhuafa sudah memasuki tahun jadinya ke-7, pada 4 Juli 2019 lalu. Dengan mengusung konsep “Melayani Dengan Hati,” RS RST Dompet Dhuafa membuat serangkaian kegiatan dalam menyambut hari jadinya, seperti lomba foto dan video, senam sehat, handhygiene dance dan seminar parenting, pada Minggu (21/7/2019).

Kemudian pada Sabtu (27/7/2019) lalu, merupakan puncak rangkaian acara MILAD RST Dompet Dhuafa. Dengan menghadirkan cek kesehatan gratis, senam masal, bazar sehat dan penampilan-penampilan pemenang lomba, panggung seni kreatif karyawan, serta penampilan trasic adik-adik Smart Ekselensia Indonesia Dompet Dhuafa.

“Kita ingin masyarakat yang datang itu nyaman. Ketika mereka datang kan kondisinya sakit dan panik. Jadi kita mengusung tema Melayani Dengan Hati,” ujar Siti Rusmiyati SE.Ak, selaku Direktur Umum dan Keuangan RST Dompet Dhuafa dalam sambutannya.

Salah satu tantangan yang paling sering dihadapi ialah melawan kesan masyarakat terhadap RST Dompet Dhuafa. Ada anggapan, bahwa RST Dompet Dhuafa yang berjuang untuk memberikan pelayanan sahabat-sahabat dhuafa, justru menolak pasien-pasien yang tidak mampu.

“Alasan kita merujuk ke rumah sakit lain karena memang ada keterbatasan sumber daya manusia ataupun alat. Semisal ada pasien dengan penyakit jantung, tapi kita belum memiliki dokter jantung. Kalau kita memaksa menerima justru itu merupakan perbuatan yang keliru. Upaya tersebut lantaran kita belum kompeten, bukan karena kita tidak mau menerima. Tapi kalau kita belum mampu tetap menanganinya, justru pasien nantinya yang akan dirugikan. Maka dari itu kami merujuk ke rumah sakit lain untuk segera ditangani. Contoh lain, juga ada pasien yang mengalami serangan stroke parah dan sudah harus segera ditangani menggunakan CT Scan. Tapi kita belum punya alatnya, walaupun dokter saraf memang sudah ada. Tapi kita tetap rujuk ke rumah sakit lain,” lanjut Siti Rusmiyati.

Harapannya melalui tagline dan kegiatan tersebut, mendorong masyarakat untuk tidak takut berobat ke RST Dompet Dhuafa. Karena sesuai dengan semangat yang dianut oleh tim-tim kesehatan Dompet Dhuafa. Bahwa kesehatan pasien merupakan yang paling utama. Terlepas mereka kurang mampu baik secara finansial maupun yang lainnya.

“Jadi, walaupun masyarakat tidak punya uang, kita tetap layani mereka lebih dahulu. Melalui LKC Corner, yang sudah membuka konter di sekitar RST, kecuali malam. Kalau malam itu ada yang namanya Manager on Duty,” tambahnya.

Rani salah satu peserta lomba Senam Sehat menuturkan harapan yang sama. Sebagai salah satu bagian dari kelompok Senam Ibu-ibu Zona Madina. Ia merasakan sendiri manfaat dari aksi-aksi relawan kesehatan ataupun dokter-dokter RST Dompet Dhuafa dalam melayani pasien ataupun dalam mengedukasi soal kesehatan.

“Walaupun kita dapat juara ke-3 di lomba senam, tapi acaranya seru. Semoga RST Dompet Dhuafa lebih baik dan lebih maju lagi. Jangan patah semangat,” aku Rani. (Dompet Dhuafa/Fajar)