RIAU — Corps Dai Dompet Dhuafa (Cordofa) Riau menggelar “Safari Dakwah Cordofa Riau” di Kabupaten Indragiri Hilir, pada (29-31/3/2019). Kegiatan tersebut untuk membangun kesadaran umat dalam beragama dan bersahabat. Mengingat sepanjang 2018 lalu, Indonesia dilanda musibah hingga perlu uluran tangan. Dengan demikian, melalui kegiatan tersebut untuk meningkatkan kepeduliaan kita terhadap para penyintas atau pun kawan-kawan dhuafa yang masih memerlukan bantuan.
Cordofa Riau melibatkan para Dai jebolan Universitas Al Azhar Mesir; Ustadz Hasbullah, Lc., MA., yang menamatkan S1 di Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Universitas Al Azhar Kairo, Mesir dan S2 Universitas American Open Kairo Mesir. Beliau juga pernah diamanahi sebagai Dai Ambassador Cordofa, di Myanmar, pada periode 2017.
Ustadz Kopri Nurzen, Lc., MA., alumni S1 dan S2 Jurusan Tafsir dan Ilmu-ilmu Al-Qur’an Universitas Al-Azhar Kairo Mesir juga ikut serta dalam Safari Dakwah Indragiri Hilir. Beliau rencananya akan diutus oleh Cordofa sebagai Dai Ambassador ke Selandia Baru pada Ramadhan 1440 H mendatang.
Ustadz Ade Candoko, Lc., M.Sy., juga terlibat menyusuri kota Tembilahan dan sudut-sudut negeri di Kabupaten Indragiri Hilir. Beliau seorang dosen yang menamatkan S1 Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Universitas Al-Azhar Kairo Mesir, serta S2 pada prodi Hukum Islam UIN Suska Riau.
Selama safari dakwah ke beberapa masjid dan mushala di Tembilahan, jamaah antusias dengan penjabaran dan tema-tema menarik yang dibawakan. Selain safari dakwah, Cordofa Riau juga mengajak jamaah untuk ikut membantu saudara-saudara yang tertimpa musibah di belahan bumi Indonesia. Cordofa Riau menjalankan kotak “Peduli Bencana di Indonesia”. (Dompet Dhuafa/Riau/Fajar)