LOMBOK UTARA — Hari ini agenda PFA seperti biasanya di Dusun Orong Kopang. Dengan tambahan target yakni ibu-ibu. Tujuannya agar ibu-ibu bisa mencurahkan segala permasalahan agar bisa di carikan solusi bersama. Begitu banyak yang ibu-ibu keluhkan. Tapi yang utama dan kebanyakan sama adalah masalah makanan. Terutama makanan untuk anak-anak mereka.
Dari hari pertama gempa, bantuan yang datang sudah banyak. Tapi kebanyakan adalah indomie, beras dan air mineral. Bisa dilihat dari pertama kali gempa, yang mereka makan adalah mie dan nasi. Ada telor pun sangat-sangat jarang.
Saat pembekalan psikologi, kondisi anak-anak sudah membaik dengan program Sekolah Darurat, selanjutnya yang harus kita pikirkan adalah kesehatannya. Untuk anak-anak umur 4-10 tahun saja, makanannya hanya indomie dan telor. Bagaimana untuk MPASI?
Ibu-ibu mengungkapkan, mereka hanya butuh garam. Kalau ada sayur-sayur alhamdulillah banget. Apalagi sejak terjadinya gempa, pasar baru kembali beroperasi setelah tiga hari terakhir. Bahkan harga-harganya melonjak tajam 2-3 kali lipat.
Saat ini kami masih berusaha memenuhi sedikit kebutuhan mereka, terutama untuk anak-anak. Karena dalam masa pertumbuhan dan psikologis yang kurang baik maka merekalah yang harus kita perhatikan. (Dompet Dhuafa/Adi)