Temukan Tanggung Jawab dari Kedermawanan Muzzaki, Cerita Fundriser Dompet Dhuafa Emban Amanah di Garda Terdepan

JAKARTA — “Awalnya kayak merasa munafik, tapi makin kesini seperti jadi terpanggil ke jalan yang baik,” aku Abdulrazak, salah satu Fundraiser Dompet Dhuafa, saat ditemui di Lippo Mall Kemang Village, Jakarta Selatan, Kamis (28/4/2022).

Bertugas di sebuah Konter Zakat Dompet Dhuafa merupakan pekerjaan pertamanya yang dilakoni sejak bulan Ramadhan 1443 Hijriah. Pasalnya, Abdulrazak ialah seorang mahasiswa yang baru saja menyelesaikan skripsinya dan melewati sidang ujian akhir. Pemuda rantau asal Bukittinggi, Sumatera Barat, itu pun rela mengemban amanah sebagai garda terdepan dan menikmati Idulfitri di ibu kota kali ini.

“Sempat terpikir, berat juga, biasanya memang pulang kalau lebaran. Terakhir pulang ke Padang itu November tahun lalu. Dan sekarang ada kerja sampai H+3 lebaran. Tapi gak apa-apa juga kok, kebetulan banget baru beres sidang skripsi, jadi saya memang berencana mau selesaikan revisian dan administrasi di kampus sampai nanti wisuda. Qodarullah, menunda pulang tapi jadi manfaat sambil kerja dan jadi ada tambahan pemasukan,” imbuhnya.

Abdulrazak juga mengungkapkan, bahwa amanah yang dilakoninya itu memiliki tantangan tersendiri dan nilai positifnya. Tidak hanya sekedar menjaga konter dan melayani donatur saja, tetapi ia merasa terbantu dalam hal penempaan karakter pribadinya.

“Saya kan, baru tugas di Konter Zakat, pasti ada tantangan dan pelajaran yang saya dapat. Misalnya, saya harus sabar saat tebar Sapa Ramadhan dan brosur yang kadang ditolak sama orang-orang. Kita juga kadang membantu Muzzaki yang ingin dihitungkan berapa kewajibannya yang harus dikeluarkan dan melayani yang tanya-tanya soal ZISWAF,” ungkapnya lagi.

“Tapi saat kuliah juga pernah ikut aksi sosial di lapangan seperti kerelawanan, charity bencana, tanam mangrove, aksi bersih pantai, dan sebagainya. Sekarang, sebagai Fundraiser, saya juga belajar melihat orang lain yang tidak abai menunaikan tanggung jawabnya. Namanya di mall, dengan penampilan tertentu, saya gak mengira banyak orang baik berdonasi dan menunaikan zakat maupun fidyahnya,” sebut Abdulrazak.

Ya, Dompet Dhuafa berikhtiar memfasilitasi masyarakat untuk menunaikan Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf (ZISWAF), di pusat perbelanjaan dengan menghadirkan konter-konter donasi ZISWAF. Layanan tersebut digelar agar Dompet Dhuafa senantiasa dekat dan memudahkan masyarakat yang hendak berzakat.

Salah satunya Konter Zakat yang berada di Lippo Mall Kemang Village. Merupakan konter reguler yang berada di lantai LG, dan satu konter tambahan di lantai G sebagai charity partner dari event mall yang digelar oleh I Love Bazzar Jakarta sejak tanggal 21 April hingga 4 Mei 2022. Dalam event tersebut, Dompet Dhuafa juga berkolaborasi bersama Mario Kahitna dan para Influencer yang memeriahkan serta memberikan awareness ajakan berzakat di bulan Ramadhan kepada masyarakat.

“Alhamdulillah, hingga hari ini, donasi ZISWAF di konter mall Kemang Village sudah terhimpun sekitar 100 juta rupiah. Banyak cerita, kemarin ada donatur tanya soal zakat rumah, ada juga yang berzakat maal sampai 20 juta rupiah. Nah, tadi ada donatur bernama Ibu Charisa. Ia donatur langganan yang percayakan Dompet Dhuafa sejak lama, barusan ia bayar fidyah selama 25 hari. Dari hal-hal itu saya dapat banyak cerita soal tanggung jawab, jadi lebih bersyukur,” ucap Abdulrazak.

Sedangkan Fundriser lain, Aik Nur Latipah, juga bercerita, dirinya telah bergabung bersama Dompet Dhuafa sejak bulan Ramadhan tahun lalu. Kala itu, gadis asal Bandung tersebut juga menikmati Idulfitri di ibu kota dan mengemban tugas di Konter Zakat. Sebab, masih ketatnya penyekatan di masa pandemi, membuatnya tidak bisa lebaran di kampung halaman.

“Tahun lalu lulus kuliah, lalu gabung bersama Dompet Dhuafa sejak Ramadhan. Kemudian lanjut di momen Kurban (Iduladha), Humanesia, dan keterusan di event-event lain sampai sekarang. Insha Allah tahun ini mudik H+4 lebaran. Gak apa-apa, demi wasilah-nya para Mustahik,” tutup Aik. (Dompet Dhuafa / Dhika Prabowo)