WiFi Gratis Untuk Santri Dolly, Program Taman Belajar Dompet Dhuafa Jawa Timur Bersama Adira Finance Syariah

SURABAYA, JAWA TIMUR — Memasuki semester kedua tahun 2021, wabah pandemi Covid-19 belum kunjung usai. Banyak aspek-aspek kehidupan yang terkena dampak dari pandemi ini, salah satunya adalah aspek pendidikan. Sebagai ikhtiar memutus rantai penyebaran virus ini, mayoritas instansi pendidikan menetapkan kebijakan belajar dari rumah secara online. Namun kebijakan ini juga tidaklah efektif, karena ditemui banyak siswa yang kesulitan dalam mengakomodasi kebutuhan belajar mereka, seperti kebutuhan paket internet.

Berawal dari keprihatinan atas banyaknya siswa yang kesulitan dalam mengakses internet untuk kegiatan belajar mereka, Dompet Dhuafa Jawa Timur berikhtiar melalui sinergi dengan Adira Finance Syariah dalam Program Taman Belajar, untuk memberikan bantuan kebutuhan belajar berupa layanan WiFi gratis.

“Pemasangan layanan WiFi gratis ini adalah sebuah awalan. Ikhtiar Dompet Dhuafa bersama pihak Adira Finance Syariah belum selesai di sini. Insha Allah, selama enam bulan ke depan Dompet Dhuafa Jatim akan memberi support kebutuhan dana yang diperlukan oleh para siswa dan pengurus pesantren dalam menghidupkan kegiatan belajar mengajar secara online,” sebut Kholid Abdillah, Kepala Cabang Dompet Dhuafa Jawa Timur disela-sela peluncuran program Taman Belajar.

Alhamdulillah, layanan WiFi gratis telah diaktifkan mulai pada awal bulan April 2021, dan pada Rabu (14/4/2021) siang, telah dilaksanakan kegiatan launching program tersebut di Pesantren Jauharotul Hikmah di daerah Putat Jaya (kawasan Dolly), Surabaya, Jawa Timur. Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh 15 siswa dan pengurus pesantren Jauharotul Hikmah.

“Alhamdulillah kita dapat bantuan WiFi, kami bersama ustadz dan ustadzah di sini sangat terbantu terutama untuk mengurus absensi siswa-siswa, dan kita setiap tiga bulan sekali meng-upload data absensi tersebut. Dan untuk memperbaiki data keseluruhan siswa juga butuh kuota. Alhamdulillah sejak minggu lalu kami bisa menghemat kuota, dan lebih nyaman, serta ustadz dan ustadzahnya senang ketika kesini. Anak-anak itu juga ikut seneng, pokoknya senang banget, bisa dibuat mengerjakan tugas, bisa terbantu juga belajarnya. Apalagi kalau pas UAS gitu atau PTS,” aku Fitriyani Romadhona, selaku pengurus Pesantren Jauharotul Hikmah.

Karena kesiapan generasi penerus bangsa kita juga perlu diperhatikan, salah satunya dengan menunjang kegiatan belajar mereka, demi masa depan bangsa yang lebih baik,” tutup Kholid. (Dompet Dhuafa / Jawa Timur)