Al-Aqsa Kembali Memanas

PALESTINA-Yahudi tak henti-hentinya menyerang Masjid Al-Aqsa. Kekhusyukan umat Muslim dalam menjalankan ibadah shalat pun terganggu. Ahad pagi (26/7) Masjid Al-Aqsa kembali memanas. Sekitar dua ratus pasukan Zionis Israel mengepung seluruh wilayah masjid baik dari pintu Barat maupun Qibliyah. Secara paksa, mereka masuk dan menyerang para jamaah.

Mereka menghancurkan pintu dan kursi masjid. Lemari Al-Qur’an pun tak luput dari sasaran. Di dalam masjid, gas air mata dilemparkan. Menurut data yang dilansir dari Radio Al-Aqsa, ada sembilan korban luka-luka akibat penyerangan ini. Sehingga membuat kondisi semakin tidak kondusif dan genting di kawasan tersebut.

“Selain melakukan penyerangan, secara sepihak, pasukan Zionis melarang kaum muslim beribadah di Masjid Al-Aqsa. Pasukan Israel bersenjata lengkap terus berjaga-jaga di kawasan Masjid Al-Aqsa,” ujar Abdillah Onim, relawan Indonesia yang menetap di Gaza saat dihubungi via pesan singkat.

Melihat tempat ibadahnya diserang, umat muslim di sana tak tinggal diam. Diiringi takbir, jamaah kaum murobitin melawan dengan tangan kosong pasukan Israel. Tak lagi memikirkan keselamatan jiwa, mereka bersama-sama memperjuangkan tempat ibadah yang juga menjadi saksi sejarah perkembangan Islam di dunia.

Lebih lanjut, Onim menambahkan, hingga saat ini kondisi Masjid Al-Aqsa masih ricuh dan terus terjadi bentrokan. Semoga dalam waktu dekat, kondisi dapat berangsur kondusif dan tak ada lagi pertumpahan darah, harapnya. (Dompet Dhuafa/Erni)