OGAN ILIR, SUMATRA SELATAN — Pergantian tahun tampaknya tak membawa perubahan yang signifikan bagi masyarakat Gaza, Palestina. Hingga Selasa (9/1/2024), penindasan yang dilakukan Israel di tanah suci tiga agama itu masih terus berlangsung. Puluhan ribu masyarakat, termasuk para jurnalis, telah syahid. Terhitung sudah 96 hari pendudukan Israel di Gaza berlangsung, sejak 7 Oktober 2023.
Meski sudah lewat hampir 3 bulan, dukungan masyarakat dunia, termasuk masyarakat Indonesia, kepada Palestina masih terus mengalir. Bukannya menghilang, suaranya justru makin nyaring. Bantuan kemanusiaan pun terus dikumpulkan. Masyarakat berbondong-bondong menyatukan kepeduliannya dalam gerakan solidaritas, termasuk para Jemaah Tarbiyah Syamilah Ogan Ilir dan Palembang. Kepedulian tersebut diwujudkan dalam acara Pengajian Akbar ke-21 di Masjid As Sayyidah, Tanjung Baru Petai, Tanjung Batu, Ogan Ilir, Sumatra Selatan, Senin (1/1/2024).
Baca juga: Tergerak Karena Kemanusiaan, SMAN 4 Palembang Salurkan Bantuan untuk Palestina Lewat Dompet Dhuafa
Pada kesempatan itu, Jemaah Tarbiyah Syamilah turut menggaungkan kepedulian terhadap Palestina sekaligus menyalurkan bantuan kemanusiaan berupa donasi melalui Dompet Dhuafa. Acara bertema “Memulai Tahun 2024 dengan Hati yang Bersih” yang dihadiri oleh 400 jemaah tersebut berhasil menghimpun donasi senilai Rp14.306.000 untuk Palestina.
Donasi tersebut diserahkan langsung kepada Dompet Dhuafa Cabang Sumatra Selatan yang diwakili oleh Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Sumsel, Rizki Asmuni. Pada kesempatan tersebut, Rizki Asmuni pun menyampaikan apresiasi atas kepedulian Jemaah Tarbiyah Syamilah dalam mendukung kemanusiaan di Palestina.
“Semoga donasi yang diberikan dapat sedikit meringankan beban saudara kita di Palestina. Kita berdoa agar kebaikan ini menjadi amal jariyah bagi kita semua,” ucap Rizki Asmuni.
Baca juga: Arti Semangka Palestina Sebuah Simbol Perjuangan
Selain menyatukan solidaritas untuk Palestina, pengajian akbar ini juga menghadirkan Corps Da’i Dompet Dhuafa (Cordofa) Sumsel, yakni Ustaz Syaferi, S.Pd. Beliau memberikan kajian dan tausiah tentang kepedulian terhadap situasi di Palestina. Selain itu, hadir pula Ustaz Muttaqin Anang Toha selaku Ketua Yayasan Tarbiyah Syamilah yang memberikan tausiah tentang keutamaan mengawali tahun baru dengan zikir dan doa.
Acara penuh makna ini kemudian diakhiri dengan membaca doa istigfar secara bersama-sama, dengan harapan agar Allah Swt merahmati dan mengabulkan semua harapan dan juga resolusi seluruh Jemaah Tarbiyah Syamilah di tahun 2024. (Dompet Dhuafa/AHB/Ronna)