Di Langsa, Dompet Dhuafa Bantu Kegiatan Tadarus Pengungsi Rohingya

Pengungsi Rohingya yang berada di Posko Pengungsian Langsa, Aceh, tengah menjalani aktivitas tadarus. Dalam kegiatan rohani tersebut, Dompet Dhuafa membantu menngorganisir jadwal kegiatan tadarus. (Foto: Dompet Dhuafa)

ACEH-Perkataan yang paling agung dan paling mulia adalah Al-Qur’an. Rasulullah Saw pernah berpesan, dengan membaca Al-Qur’an maka hati menjadi tenang. Oleh karena itu sebagai umat muslim, membaca Al-Qur’an atau yang biasa disebut tadarus, sudah seharusnya diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.  

Begitu pula dengan yang dilakukan oleh pengungsi Rohingya yang tinggal di posko pengungsian Langsa, Aceh. Di negara asalnya membaca serta menghafal Al-Qur’an sudah menjadi budaya sehingga, walaupun saat ini mereka ada di pengungsian, kebiasaan tadarus tetap dihidupkan. Hal ini juga bertujuan untuk menjaga hafalan Al-Qur’an mereka.

“Kegiatan tadarus ini merupakan inisiatif dari pengungsi Rohingya”, ujar Iskandar, Tim Respon Disaster Management Centre (DMC) Dompet Dhuafa, saat dihubungi melalui telepon, pada Kamis (21/5).

Kegiatan positif ini disambut baik oleh lembaga pengumpul zakat terkemuka di Indonesia, Dompet Dhuafa. Tim Dompet Dhuafa pun mendukung dengan membantu mengorganisir kegiatan tadarus ini.

Kegiatan tadarus ini berlangsung sejak kemarin. Pengungsi berkumpul lalu tadarus dilakukan dengan membacanya bergantian. Kegiatan ini dilakukan dua kali sehari  pada pagi dan ba’da asar. Sekitar 20 orang pengungsi yang mengikuti kegiatan tadarus ini. Tidak hanya orang tua, anak-anak pun juga turut serta. (Erni)

 

Editor: Uyang