JAKARTA- Melalui Disaster Management Center (DMC), Dompet Dhuafa membuka dapur umum di lokasi penggusuran, kawasan Luar Batang, Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Selasa (19/4). Dapur umum yang didirikan di Aula Masjid ini disiagakan untuk membantu warga korban penggusuran dalam menyediakan kebutuhan makan sehari-hari.
Selain membuka dapur umum, Dompet Dhuafa juga menggulirkan bantuan sembako untuk kebutuhan di dapur umum berupa, beras, minyak goreng, telur, berbagai jenis sayur-mayur dan kebutuhan pokok lainnya.
“Kami menyediakan nasi dan lauk sebanyak 300 porsi. Rencananya, dapur umum ini akan disiagakan untuk warga sampai situasi benar-benar kondusif,” ujar Fadillah Rahman, Komandan Respon DMC Dompet Dhuafa.
Fadil menuturkan, dapur umum ini difungsikan untuk membantu warga yang belum bisa melakukan aktivitas masak-memasak di rumah dikarenakan perpindahan tempat tinggal.
Selain kebutuhan logistik, Dompet Dhuafa juga mengerahkan Tim medis membuka layanan kesehatan gratis, bersinergi dengan Layanan Kesehatan Cuma-cuma (LKC) dan Gerai Sehat Rorotan di sebuah perahu, yang merupakan satu-satunya tempat tinggal korban penggusuran di kawasan Luar Batang yang masih bertahan.
Layanan kesehatan yang diberikan di antaranya cek kesehatan gratis mulai dari gula darah, kolesterol, maupun pengecekan medis yang lainnya. Selain pemeriksaan juga dilakukan pengobatannya dengan penyediaan obat gratis. Lebih dari 30 orang menjadi pemetik manfaat dalam layanan kesehatan tersebut.
Pasca penggusuran tersebut, sebagian besar masyarakat korban penggusuran sudah memilih pindah mengontrak, ada juga yang bertahan di perahu milik masing-masing warga dan sebagian pindah ke rusun yang disiapkan oleh Pemda DKI. (Dompet Dhuafa/Uyang)