Foto: Nurhaida (49), saat menyerahkan donasi kursi roda pada Rabu (22/6), yang dulu sempat digunakan almarhum suaminya Djamaris, semasa hidup, pada tim Dompet Dhuafa Singgalang, Syamsul Bahri. Pada kesempatan itu juga disalurkan paket JUARA (Jemput Keberkahan Ramadhan) “Kado Lebaran 100 Janda” (Nisa).
PADANG — Pada nuansa sore di hari Rabu (22/6), Tim Dompet Dhuafa Singgalang, Annisa Aulia, Syamsul Bahri, dan relawan Aulia Pritami, menuju rumah salah satu mustahik yang setahun silam menerima bantuan kursi roda dari Dompet Dhuafa Singgalang.Kedatangan tim bertujuan untuk menyalurkan salah satu Paket JUARA (Jemput Keberkahan Ramadhan). Dompet Dhuafa Singgalang, kali ini hadir dengan program “Kado Lebaran 100 Janda”. Penyaluran ini, diberikan setelah beberapa waktu sebelumnya, Nurhaida (49), istri dari penerima manfaat bantuan kursi roda, Djamaris (alm), mendatangi Graha Kemandirian Dompet Dhuafa Singgalang untuk menemui Syamsul.
Dari informasi yang diterima Syamsul, Nurhaida bermaksud menggulirkan manfaat kursi roda ke mustahik lainnya. Ternyata, Djamaris telah berpulang meninggalkan istri, tiga anak, dan cucu-cucunya pada pertengahan April 2016. Warga yang menetap di Jl. Jhoni Anwar Rt 04 RW 02 ini resmi menyandang status janda.
“Saya mengucapkan terimakasih atas nama bapak, dari donasi kursi roda yang dulu dirasakan bapak manfaatnya. Semoga sekarang dapat bermanfaat bagi yang lain,” terang Nurhaida, tak kuasa menahan haru saat mengutarakan isi hatinya.
Kenang Nurhaida, suaminya memang tak sering menggunakan kursi roda tersebut dalam aktivitas sehari-harinya. Beliau lebih banyak menghabiskan waktu di rumah ketimbang jalan-jalan keluar. Penyakit tua, itu yang dikatakan Nurhaida tentang ketidak-kuasaan sang suami untuk berdiri tegak. Sebagai pensiunan, mereka juga tidak memiliki penghasilan tetap.
“Bersyukur dapat bantuan dari lurah setempat, seperti beras, bantuan dapur, dan lainnya. Kalau tidak, nggak tau mau makan apa,” tutur Nurhaida lirih.
Nurhaida terlihat sangat senang saat tim membawakan paket ramadhan yang disalurkan donatur untuknya. “Terima kasih banyak atas kebaikan para donatur. Semoga rejekinya lancar, keluarganya selalu sehat, selalu dilancarkan segala urusan. Alhamdulillah, sore ini kami dapat memasak ke dapur lagi,” lanjut Nurhaida seraya mengusap matanya yang tampak basah. (Dompet Dhuafa/Nisa)