JAKARTA- Nuansa berbeda begitu dirasakan warga Kampung Pulo pada perayaan Idul Adha 1436 H. Momentum keceriaan dan kebahagiaan begitu terasa, ketika Dompet Dhuafa bersama ratusan penghuni Rusunawa (Rumah Susun Sewa) melaksanakan salat Idul Adha bersama, pada Kamis (24/9).
Selesai melaksanakan Salat Idul Adha bersama, momentum kebahagian pun dilanjutkan dengan pemberian santunan uang tunai untuk anak-anak sebesar Rp 150 ribu per anak dan pemotongan hewan kurban. Dompet Dhuafa menebar manfaat dengan menyalurkan hewan kurban berupa 5 ekor sapi. Daging kurban tersebut nantinya akan didistribusikan bagi 1.000 KK warga yang tinggal di Rusunawa dan bertahan di lokasi penggusuran Kampung Pulo, Jakarta Timur.
“Berbagi kebahagiaan bersama warga Kampung Pulo yang tengah menghadapi relokasi, menjadi wujud komitmen Dompet Dhuafa dalam memberikan perhatian kepada masyarakat kecil, salah satunya dengan menyalurkan hewan kurban dan pemberian santunan” ujar Ahmad Juwaini, Presiden Direktur Dompet Dhuafa.
Kampung Pulo menjadi salah satu wilayah permukiman padat penduduk di Jakarta. Sebelum Republik Indonesia ini berdiri, ribuan warga telah bermukim di Kampung Pulo, dengan mayoritas warganya berasal dari suku Betawi. Sebagian besar warga Kampung Pulo yang tinggal dibantaran kali Ciliwung hidup dalam keterbatasan ekonomi.
Selain itu, setiap tahunnya, Kampung Pulo kerap menjadi salah satu wilayah langganan banjir. Kini, sebagian besar permukiman tersebut telah rata dengan tanah, pasca relokasi yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta untuk proyek normalisasi kali dalam rangka menanggulangi banjir Ibukota.
“Kampung Pulo merupakan tanah leluhur bagi masyarakat asli setempat. Dengan menggelar salat Idul Adha bersama dan menyalurkan hewan kurban, Dompet Dhuafa tak hanya berbagi, tetapi juga ingin mempererat tali silaturahmi antar warga,” jelas Ahmad menambahkan.
Mak Yati (50), salah satu warga yang masih bertahan di lokasi penggusuran mengungkapkan, merasa terbantu dengan kehadiran Dompet Dhuafa, yang tidak hanya memberikan santunan dan hewan kurban, melainkan mempererat tali silaturahim antar warga.
“Alhamdulillah, Mak sama warga di sini ngucapin terima kasih, Dompet Dhuafa mau nengok (melihat) keadaan kami di sini. Semoga Dompet Dhuafa makin maju terus,” pungkasnya.
Dengan digelarnya Salat Idul Adha dan pemotongan hewan kurban bersama tahun ini, Dompet Dhuafa mengharapkan, warga Kampung Pulo dapat kembali tersenyum dan terus diberikan kesabaran di tengah permasalahan yang dihadapi. (Dompet Dhuafa/uyang)