PALANGKARAYA- Bencana kabut asap yang melanda sejak tiga bulan terakhir ini menjadi musibah dengan rentan waktu terpanjang bagi masyarakat terdampak di Pulau Sumatera dan Kalimantan. Tak hanya mengganggu aktivitas warga dari berbagai sektor, bencana tersebut nampaknya juga menghilangkan keceriaan anak-anak di Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, yang menjadi salah satu wilayah terpapar asap.
“Aktivitas bermain yang biasa mereka lakukan, kini sudah jarang terlihat lagi. Saat ini anak-anak di Palangkaraya lebih memilih berdiam diri di rumah, ketimbang bermain di luar, akibat bencana kabut asap,” ujar Abdul Aziz, Koordinator Relawan Disaster Management Center (DMC) saat dihubungi pada Kamis (29/10).
Mengembalikan kembali semangat dan keceriaan anak-anak korban kabut asap di Kota Palangkaraya, Dompet Dhuafa melalui Disaster Management Center (DMC) bersinergi dengan TNI Batalyon Infanteri 631 menggelar aksi Dongeng Ceria. Sebanyak 37 anak turut meramaikan kegiatan dongeng yang diadakan di Jalan Cilik Riwut KM 6 Palangkaraya Batalyon Infanteri 631/ Antang.
“Melalui media dongeng, puluhan anak-anak ini pun mendapat edukasi untuk memahami bahaya asap dan selalu menggunakan masker ketika beraktivitas di luar rumah,”terang Aziz.
Selain aktivitas dongeng, pembagian masker dan bingkisan berupa makanan ringan seperti susu dan biskuit juga digulirkan Dompet Dhuafa.
“Antusiasme anak-anak begitu terlihat selama mengikuti kegiatan Dongeng Ceria ini. Semoga keceriaan mereka terus terlihat, dan berharap bencana kabut asap ini segera berakhir,” harapnya.
Merespon bencana kabut asap di Kalimantan Tengah, sebelumnya kampanye pemahaman bahaya asap dan pemakaian masker telah dilakukan Dompet Dhuafa melalui dongeng untuk 100 anak di Desa Pilang, Kecamatan Jabiren Raya, Kabupaten Pulang Pisau. Selain itu, Sosialisasi tentang bahaya asap melalui dongeng di beberapa RT di Desa Pilang.
Selain itu, Dompet Dhuafa juga menerjunkan 10 personil relawan pemadam kebakaran untuk memadamkan kebakaran lahan dan hutan di Desa Pilang, Kecamatan Jabiren Raya, Kabupaten Pulang Pisau. Tim relawan Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa bersinergi dengan relawan kemanusiaan lainnya yang tergabung di Posko BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kota Palangkaraya dalam aksi pemadaman. Selain di Desa Pilang, Tim Relawan DMC Dompet Dhuafa terjun ke tiga titik lokasi dalam aksi pemadaman tersebut, yakni di Jalan Setaji induk Palangkaraya Kota, Jalan Adonis Samat (Jalur Bandara Palangkaraya) dan Jalan Rt Milono Komplek Panenga. Sejauh ini sudah 25 titik api yang berhasil di padamkan.
“Alhamdulillah untuk hari ini tidak ada aksi pemadaman karena tidak ada pengaduan dari masyarakat terkait adanya titik api, tim gabungan hanya melakukan patrol ke beberapa daerah yang terindikasi titik api,” pungkas Aziz. (Dompet Dhuafa/Uyang)