Kenali Gejala TB Sejak Dini

Jumlah penderita penyakit tuberkulosis (TB) di Indonesia masih terbilang tinggi. Sehingga, Indonesia menempati posisi empat terbanyak di seluruh dunia setelah Cina, India, dan Afrika Selatan. Penyakit TB sendiri sebenarnya dapat dicegah dan diobati, tergantung kepada perilaku penderitanya. Dengan melakukan hidup bersih dan sehat, seseorang dapat mencegah penyakit, termasuk TB.

Menurut Direktur Rumah Sehat Terpadu (RST) Dompet Dhuafa, Yahmin Setiawan, masyarakat lebih mengenal penyakit TB dengan sebutan flek. Menurutnya, penyebutan ini sebenarnya kurang tepat. TB adalah suatu penyakit infeksi menular, disebabkan oleh kuman Mycobacterium Tuberculosis. Data statistik menunjukkan kaum perempuan dan anak-anak paling banyak terserang penyakit ini, dikarenakan mereka lebih rentan terhadap infeksi TB.

“Sumber penularan TB prosesnya begitu cepat. Penularan TB bisa melalui dahak penderita yang mengandung kuman saat bersin, batuk, atau berbicara. Tidak melalui media lain seperti gelas, piring, dan handuk,” ujarnya.

Lebih lanjut Yahmin menjelaskan, gejala umum TB pada orang dewasa adalah batuk yang berkepanjangan dan berdahak selama 2-3 minggu lebih. Sedangkan untuk gejala lainnya, seseorang akan lebih sering merasakan demam, sesak nafas, nyeri dada, berat badan berkurang, nafsu makan berkurang, dan berkeringat di malam hari tanpa beraktivitas. Sedangkan gejala pada anak-anak, di mana volum berat badan anak tersebut tidak mengalami kenaikan berat badan, meskipun diberikan asupan gizi dengan seimbang.

“Bila sudah merasakan gejala tersebut, segera periksakan ke Puskesmas dan Rumah Sakit terdekat. Jika sudah terserang TB, maka penderita harus mengonsumsi obat anti TB minimal enam bulan,” jelasnya.

Selain terus mengupayakan hidup bersih dan sehat, Yahmin menjelaskan, pencegahan terhadap penyakit TB dapat dilakukan dengan melakukan pengobatan sampai sembuh. Apabia penderita mengalami batuk disarankan untuk menggunakan masker, tidak meludah disembarang tempat.

“Juga jaga kondisi tubuh kita dengan makanan bergizi, olahraga, istirahat yang cukup, dan pastinnya sangat dilarang merokok,” pesannya. (uyang)