Kisah Dai Ambassador 2024: Silaturahmi dengan Dubes RI di Bangkok Thailand

Dai Ambassador Dompet Dhuafa penugasan Thailand

BANGKOK, THAILAND — Pada Jumat (15/3/2024), tepat beberapa menit selepas salat Jumat, Dai Ambassador Dompet Dhuafa 2024, yakni Ustaz Zulfirman dan Ustaz Novi Maulana Yusup diminta hadir di Kantor Kedubes RI untuk bersilaturahmi dengan Duta Besar RI di Thailand, Rachmat Budiman.

Ditemani Ketua Ramadan Masjid As-Safir, Bapak Dedi, Sofian, dan Sulaiman, para dai memasuki kantor Kedubes yang bisa dibilang cukup sederhana, namun tertata rapi dan bersih.

Sesaat setelah para dai menunggu di ruang tunggu, mereka lalu dipanggil untuk memasuki ruangan pertemuan khusus. Para dai pun diterima dan disambut hangat oleh Dubes RI di Thailand. Tampak aura penuh semangat di mata sang Dubes.

Berdasarkan informasi yang didapat oleh para dai, Rachmat Budiman telah memasuki usia yang cukup senja. Meski begitu, ia masih kuat bermain bola selama 2 x 45 menit dan juga kerap bermain tenis lapangan.

Baca juga: Kisah Dai Ambassador 2024: Gorengan, Pemantik Solidaritas Pekerja Migran Indonesia Incheon saat Ramadan

Dai Ambassador Dompet Dhuafa Thailand
Para Dai Ambassador Dompet Dhuafa penugasan Thailand saat mengunjungi Kantor Kedutaan Besar RI di Bangkok, Thailand.

Saat menemui para Dai Ambassador Dompet Dhuafa, Dubes RI di Thailand itu memiliki pesan khusus untuk para dai. Ia meminta para dai membawa misi Islam yang rahmatan lil ‘alamin terhadap masyarakat di Negeri Gajah Putih. Tidak membuat ketidaknyamanan di tengah-tengah masyarakat yang ditemui para dai.

“Syiarkan dengan keteladanan dan kelemahlembutan. Pelajari segala sesuatu yang baik dari tempat di mana para dai ditugaskan. Tidak melulu masalah keagamaan, tetapi juga pendidikan, sosial, dan budaya, selama itu tidak bertentangan dengan ajaran-ajaran Islam yang luhur. Dengan harapan apa yang didapat bisa diterapkan dan dikembangkan di daerah masing-masing dai,” pesan Rachmat Budiman kepada para Dai Ambassador Dompet Dhuafa penugasan Thailand.

Bukan hanya itu, masih ada banyak hal lain yang juga disampaikan oleh Dubes RI di Thailand tersebut. Mulai dari kegelisahannya melihat kondisi umat muslim di beberapa negara yang tak mencerminkan ajaran agamanya, termasuk di Indonesia, hingga persoalan kebersihan yang senantiasa menjadi poin penting di setiap pesannya.

Baca juga: Kisah Dai Ambassador 2024: Gorengan, Pemantik Solidaritas Pekerja Migran Indonesia Incheon saat Ramadan

Dai Ambassador Dompet Dhuafa penugasan Thailand
Dua Dai Ambassador Dompet Dhuafa penugasan Thailand berfoto di depan Kantor Kedutaan Besar RI di Bangkok, Thailand.

Setelah Pak Dubes menyampaikan pesannya, kini giliran para Dai Ambassador yang menyampaikan poin-poin penting yang mereka bawa selama mengemban tugas dakwah di Bangkok, Thailand. Setelahnya, para dai menyerahkan cinderamata dari Dompet Dhuafa untuk Dubes RI di Bangkok.

Ustaz Novi Maulana Yusup berharap, semoga kehadiran para Dai Ambassador Dompet Dhuafa di Thailand, khususunya di sekitaran KBRI Bangkok, dapat membawa kebermanfaatan bagi semuanya. Pertemuan yang berlangsung selama kurang lebih 90 menit itu kemudian diakhiri dengan sesi foto bersama.

Jumat, 15 Maret 2024
Novi Maulana Yusup, Dai Ambassador Dompet Dhuafa 2024