ATHENA, YUNANI — Dompet Dhuafa kembali berkolaborasi dengan mitranya di Yunani, yakni Komunitas Muslim Indonesia yang tergabung dalam Ikatan Kerukunan Keluarga Indonesia di Yunani (IKKIY) dalam menjalankan program dakwah internasional, Dai Ambassador. Program rutinan Dompet Dhuafa yang juga didukung oleh KBRI Indonesia di Yunani ini sempat terhenti di tahun 2020 karena pandemi Covid-19. Alhamdulillah, kini kembali berjalan, sehingga dapat kembali mengirim dai Yunani.
Seorang Dai Ambassador yang dikirim ke Yunani pada tahun 2024 ini adalah Ustaz Achmad Arif. Di sela-sela waktu safari dakwahnya pada bulan suci Ramadan 1445 H, Ustaz Achmad Arif berkesempatan membimbing salah satu Masindo di Athena, Yunani untuk “log-in” atau mengucapkan syahadat demi memeluk agama Islam. Ia adalah Nanang Hermanto, WNI yang lahir di Banyuwangi pada tahun 1981, yang menjadi mualaf.
Ada kisah menarik dalam perjalanan hidup seorang Nanang hermanto, terutama terkait masalah agama yang dianutnya. Singkat cerita, ia dilahirkan dan dibesarkan oleh keluarga muslim, akan tetapi takdir berkata lain. Ia menikah dengan seorang perempuan yang saat itu beragama Hindu dan sedikit banyak mempengaruhinya untuk berpindah keyakinan ke agama Hindu.
Baca juga: Kisah Dai Ambassador 2024: Jadi Saksi Perjuangan Masyarakat Muslim di Yunani untuk Miliki Masjid
Setelah 30 tahun lamanya, pada Kamis (21/3/2024), Nanang akhirnya kembali meyakini Allah Swt. Hari itu menjadi hari yang bersejarah, karena pada saat itu ia mendapat hidayah dan mengutarakan keinginan kuatnya untuk kembali ke agama Islam dengan bimbingan Dai Ambasador Dompet Dhuafa. Proses mualaf Nanang hari itu juga difasilitasi oleh Rohis Islam Yunani, juga Masindo yang tergabung dalam IKKIY.
Bakda salat Magrib, Nanang pun mengucapkan dua kalimat syahadat di Masjid Al Ikhlas, sebuah masjid yang dibangun dengan gotong royong Masindo dan IKKIY.
Masjid yang terletak di tengah Ibu Kota Yunani ini menjadi tempat mulai sekaligus bersejarah bagi Nanang karena menjadi saksi kembali berislamnya ia.
Dai Ambasador Dompet Dhuafa menjadi pembimbing langsung bagi Nanang untuk mengucap syahadat.
Baca juga: Dai Ambassador Dompet Dhuafa Jadi Sosok Pelepas Dahaga Ilmu Agama bagi Anak-Anak di Malaysia
Acara ini berlangsung sangat hikmat, disaksikan dan dihadiri beberapa Masindo di Yunani. Turut hadir pula Ketua Rohis, Bpk. Tohari dan segenap pengurus Rohis Islam lainnya. Semoga Mas Nanang Hermanto dikaruniai keistikamahan oleh Allah untuk terus teguh memeluk Islam secara kaffah dan bisa menjalankan syariat Islam di kemudian hari.
Kamis, 21 Maret 2024
Ustaz Achmad Arif, Dai Ambassador Dompet Dhuafa 2024