LKC Papua Dirikan Posko Sahabat Bayi untuk Korban Kebakaran di Jayapura

JAYAPURA- Kebakaran hebat melanda kompleks padat penduduk yakni Komplek Klufkamp RT 02/ RW 02, Jayapura Utara, pada Selasa (23/2) lalu. Lokasi kebakaran yang berada tepat di belakang Puskesmas Jayapura Utara, menghabiskan 50 bangunan rumah warga. Atas kebakaran tersebut, sebanyak 113 kk atau sekitar 309 jiwa terpaksa harus mengungsi di posko pengungsian.

Warga korban kebakaran mengungsi di beberapa tempat di antaranya di Puskesmas, di masjid raya dan sebagian warga lainnya memilih mengungsi di rumah sanak saudara.

Memasuki hari ketiga pasca kebakaran, bantuan untuk warga terdampak kebakaran sudah mulai digulirkan dari berbagai pihak baik pemerintah maupun swasta. Bantuan yang digulirkan terdiri dari bahan pangan logistik, termasuk juga obat-obatan.

Melihat kondisi yang terjadi, Dompet Dhuafa melalui Layanan Kesehatan Cuma-cuma (LKC) Cabang Papua, pada hari kedua pasca bencana kebakaran, mendirikan Posko Sahabat Bayi. Meski bernama Posko Sahabat Bayi, namun tidak hanya bayi yang menjadi sasaran dari posko yang LKC dirikan, melainkan juga anak-anak yang difasilitasi untuk bermain dan sebagai media untuk trauma healing.

“Di Posko Sahabat Bayi ini, anak-anak mendapatkan trauma healing melalui belajar sambil bermain bersama. Kegiatan yang dilaksanakan di antaranya mewarnai, menggambar, bernyanyi bersama serta games. Bersama tim relawan LKC, anak-anak merasa sangat terhibur,” ujar Fey, Tim LKC Cabang Papua, saat dihubungi pada Jumat (26/2).

Fey menambahkan, dalam merespon bencana kebakaran di Jayapura, LKC Cabang Papua menyiagakan tim relawan. Relawan LKC yang terdiri dari 4 orang akan berada di lokasi setiap hari dari pukul 08.00-19.00 WIT. (Dompet Dhuafa/Uyang)