Mengentaskan Kemiskinan, Dompet Dhuafa dengan Sinergi Indonesia Jalin Kerjasama

TANGERANG SELATAN-Kemiskinan masih menjadi masalah utama di Tanah Air. Untuk mengatasinya, hanya mengandalkan pemerintah saja tidak cukup. Harus ada usaha bahu membahu untuk mengatasinya. Oleh karena itu Sinergi Indonesia, sebuah yayasan yang bergerak untuk menanggulangi kemiskinan, berinisiatif untuk melakukan kerjasama dengan Dompet Dhuafa.

Penandatanganan kerjasama antara Dompet Dhuafa yang diwakili oleh Yuli Pujihardi, Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa, dengan Dewi Hutabarat, Excecutive Director Sinergi Indonesia dilakukan pada Kamis (13/8), di Kantor Pusat Dompet Dhuafa. Pengentasan kemiskinan ini difokuskan di daerah sub-urban Jakarta.

Kerjasama yang dilakukan berupa penggalangan donasi bersama. Penggalangan donasi tersebut dilakukan melalui event, promo, dan memberikan informasi di media massa. Dalam penggalangan tersebut juga dicantumkan nomor rekening untuk penyaluran donasi. Adapun target donasi yang bisa dihimpun adalah satu milyar rupiah selama enam bulan.

“Untuk aktivitas event kedepannya Sandiaga Uno akan ikut terlibat dalam program bersama ini”, kata Boy Mareta, Manager Resource Mobilization (Remo) Dompet Dhuafa.

“Dompet Dhuafa sudah memiliki pengalaman yang cukup, sudah memiliki jejaring yang cukup banyak dan kuat di masyarakat baik dari segi donasi, relawan, dan lain sebagainya”, kata Dewi Hutabarat, Executive Director Sinergi Indonesia.

Di Indonesia, khususnya di Jakarta dimana pusat pemerintahan berada, kemiskinan kerap masih dijumpai . Kemiskinan itu berupa ketidakmampuan mereka untuk memenuhi kebutuhan dasar. Salah satu kondisi yang bisa dilihat adalah banyak anak-anak yang mengalami gizi buruk. Untuk mengatasi itu harus ada sinergi atau semangat untuk bekerja bersama-sama menangani masalah yang ada di masyarakat.

“Kami senang sekali untuk diajak kerjasama untuk menangani masalah gizi buruk. Mudah-mudahan apa yang kita lakukan hari ini baik untuk Indonesia”, ujar Yuli Pujihardi, Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa.

Kerjasama diharapkan untuk jangka panjang dan tidak terbatas pada daerah sub-urban Jakarta saja. Semoga hal ini bisa menjadi contoh yang kemudian bisa diperluas ke berbagai wilayah yang masih miskin parah. (Erni)

 

Editor: Uyang

 

“22 tahun Dompet Dhuafa Tumbuh Bersama, mari bergandeng tangan wujudkan kemandirian”