Milad ke 22, Dompet Dhuafa Gelar Buka Puasa 1.000 Anak Yatim

Presiden Direktur Dompet Dhuafa, Ahmad Juwaini, Didampingi Presiden Direktur Dompet Dhuafa Corpora, Ismail Agus Said, tengah berfoto bersama Anak-anak Yatim dalam Tasyakuran Milad Dompet Dhuafa, di Zona Madina, Bogor, Jawa Barat. (Foto: Radinal/Dompet Dhuafa)

BOGOR—Lembaga zakat Dompet Dhuafa genap berusia 22 tahun pada hari Kamis, (2/7). Dalam rangka tasyakuran tersebut, Lembaga Zakat Nomor Satu Pilihan Masyarakat Indonesia dalam Indonesia Middle-Class Brand Champion 2015 ini mengajak 1.000 Anak Yatim berbuka puasa bersama di Zona Madina, Bogor, Jawa Barat.

Presiden Direktur Dompet Dhuafa Ahmad Juwaini mengatakan, di usianya yang kini 22 tahun, Dompet Dhuafa berkomitmen untuk terus bekerja di tengah-tengah kaum dhuafa, di tengah masyarakat yang kekurangan untuk berjuang agar mewujudkan kesejahteraan mereka melalui pendayagunaan dana zakat, infak, sedekah dan wakaf (Ziswaf).

“Dompet Dhuafa harus terus menempatkan diri menjadi bagian dari masyarakat sebagai pemberdaya, sebagai pendamping, sebagai sahabat bagi semua masyarakat. melaksanakan tugas-tugas kemanusiaan, mewujudkan suatu masyarakat yang lebih mandiri,” ujar Ahmad yang juga Sekjen World Zakat Forum untuk periode 2014-2017 ini.

Zona Madina, tempat berlangsungnya tasyakuran tersebut merupakan kawasan pemberdayaan umat terpadu yang dibangun Dompet Dhuafa di atas tanah seluas 3,6 hektar di wilayah Jampang, Bogor. Zona Madina didesain dan dikembangkan dengan konsep kawasan tumbuh dan terpadu dengan landasan tata nilai Islam yang rahmatan lil alamin dengan tujuan sebesar-besarnya membangun pemberdayaan dalam arti luas meliputi pembangunan sosioekonomi, budaya dan pengembangan nilai religi dengan masjid sebagai pusat sentra kawasan.

“Kawasan ini merupakan semacam aktivitas pemberdayaan komunitas terpadu berbasis nilai ke-Islaman ini, saat ini telah memiliki bangunan rumah sakit tanpa biaya, Rumah Sehat Terpadu, Bumi Pengembangan Insani yang di dalamnya termasuk di antaranya, Smart Ekselensia Indonesia, Sekolah Guru Indonesia, Makmal Pendidikan, perpustakaan, sarana olahraga; Desa Wisata Jampang, Kampung Ternak dll,” kata Ahmad.

Lebih lanjut Ahmad menjelaskan, Dompet Dhuafa juga harus memainkan peran, sebagai lembaga yang menginspirasi masyarakat dan terus meningkatkan grafik kebaikan di masyarakat.

Berbagai program yang bergulir menunjukkan bahwa dana zakat dapat memberikan pengaruh dan perubahan hidup seseorang agar lebih baik. Semua itu dapat terlaksana dengan baik berkat dukungan dana dari para donatur dan mitra serta pengelolaan organisasi yang profesional dan transparan.

Menapaki usia di dasawarsa ketiga, Dompet Dhuafa akan terus bekerja di tengah kaum dhuafa, merajut peradaban zakat mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Dompet Dhuafa senantiasa melayani agar hati yang peduli dapat berbagi untuk bantu sesama.

Sebagai lembaga zakat yang telah berkiprah lebih dari dua dekade, Dompet Dhuafa telah memelopori inovasi program-program pemberdayaan di bidang Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi, dan Social Development (Relief). 

Di bidang Pendidikan, Dompet Dhuafa memiliki sekolah gratis bagi kaum dhuafa bernama SMART Ekselensia Indonesia di Bogor, Jawa Barat. Sejak 2004 hingga saat ini, lebih dari 300 siswa dari 26 Provinsi menerima manfaat program tersebut. Selain itu, sebanyak lebih dari 3.592 mahasiswa telah mendapatkan beasiswa pendidikan dan pembinaan dari Dompet Dhuafa sejak 2003. Di ranah pendampingan sekolah total sebanyak 131.360 jiwa menerima manfaat di 46 kota seluruh Indonesia.

Sementara di bidang Ekonomi, Dompet Dhuafa telah menjaring 9.797.689 jiwa di 31 kota/kabupaten di 11 provinsi di Indonesia. Di bidang relief, sebayak 675.628 jiwa menerima manfaat di 33 provinsi di Indonesia dan 18 negara.

Selain berbuka puasa dengan 1.000 anak yatim, di hari miladnya Dompet Dhuafa juga mengadakan Aksi Peduli Veteran di Jakarta dan peluncuran layanan Anjungan Tes Medik (ATM) di Depok. Aksi Peduli Veteran merupakan kegiatan yang dinisiasi untuk menghargai dedikasi veteran terhadap bangsa selama mereka masih aktif dengan penerima manfaat 200 veteran.

Aksi Peduli Veteran yang dilaksanakan di Wira Purusa Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) DKI, Jakarta tersebut antara lain pemeriksaan kesehatan, penyuluhan kesehatan, skrinning katarak, dan pemberian santunan paket ramadhan sehat bagi para veteran yang bermukim di Jakarta.   

Sementara, ATM merupakan invoasi dalam pelayanan kesehatan Dompet huafa kepada masyarakat, utamanya kaum dhuafa. Berbentuk mobil dengan konsep layanan portable yang dapat berpindah-pindah tempat, ATM Dompet Dhuafa bertujuan memberikan kemudahan layanan kesehatan bagi masyarakat dhuafa. (Dompet Dhuafa)

 

#Ramadhan, Ambil Berkahnya.

“22 tahun Dompet Dhuafa Tumbuh Bersama, mari bergandeng tangan wujudkan kemandirian”