Pasca Diresmikan, 30 Penerima Manfaat Hemodialisa di RST Dompet Dhuafa

BOGOR—Menginjak hampir 3 bulan pasca diresmikan pada 17 April 2014, layanan hemodialisa (cuci darah) Rumah Sehat Terpadu (RST) Dompet Dhuafa di Bogor telah melayani puluhan penerima manfaat. Terhitung sejak diresmikan hingga Mei 2014, sebanyak 30 penerima manfaat telah merasakan layanan tersebut.

“Saat ini pasien rata-rata berasal dari luar wilayah Bogor, “ ucap Agung, penanggung jawab ruangan hemodialisa.

Agung menambahkan, kebanyakan warga yang menjadi penerima manfaat merupakan pasien dari Layanan Kesehatan Cuma-cuma (LKC) Dompet Dhuafa yang dialihkan layanan hemodialisanya ke RST.

Lebih lanjut Agung menuturkan, sebagai rumah sakit yang menjadi provider Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, penerima manfaat layanan hemodialisa pun dirasakan bagi pasien yang memiliki jaminan tersebut. Berdasarkan data yang diperoleh dari unit layanan hemodialisa RST, jumlah pasien dengan jaminan BPJS dan yang terdaftar menjadi member (anggota) Dompet Dhuafa  yang telah mendapatkan layanan hemodialisa sebanyak 20 orang pasien, dengan jaminan keanggotaan Dompet Dhuafa sebanyak satu orang dan pasien dengan jaminan BPJS Kesehatan sebanyak 9 orang.

“Sampai dengan bulan Mei 2014 sudah dilakukan sebanyak 106 tindakan kepada pasien dengan 5 mesin hemodialisa yang beroperasi,” terang Agung.

Tuti salah satu pasien yang sedang menjalani proses cuci darah pun merasa bersyukur, karena layanan hemodialisa telah tersedia di RST.

“Saya sudah lama rutin melakukan cuci darah, sebelumnya saya cuci darah di Pondok Gede dengan kendala terkadang klinik tempat biasa saya cuci darah penuh namun alhamdulillah sekarang RST sudah memiliki unit layanan cuci darah sehingga saya pindah kesini,” ucapnya.

Meski layanan hemodialisa telah tersedia di RST, namun tidak semua penerima manfaat dapat dialihkan proses layanannya ke RST dengan alasan kondisi kesehatan dan jarak tempuh yang cukup jauh. (tie/uyang)