BEKASI, JAWA BARAT — Di tengah hiruk pikuk kota Bekasi, sebuah kisah inspiratif tengah terukir. Sejumlah individu dengan semangat membara tengah mengasah keterampilan baru: memotong rambut. Mereka adalah para peserta Pelatihan Pangkas Rambut yang diselenggarakan melalui program Paradaya Movement oleh Dompet Dhuafa, bekerja sama dengan PT Paragon Corp dan Forum Zakat (FOZ), pada 10 Desember 2024.
Lebih dari sekadar pelatihan keterampilan, program ini adalah sebuah upaya untuk mengubah hidup. Dengan gunting di tangan, mereka tidak hanya membentuk potongan rambut yang ‘sempurna’, tetapi juga merancang masa depan yang lebih cerah.

Selama 15 hari, para peserta dengan tekun mempelajari teknik-teknik memotong rambut yang profesional. Dari potongan klasik hingga gaya modern, mereka diajarkan untuk menguasai semuanya. Namun, pelatihan ini tidak berhenti pada aspek teknis saja. Pelatihan soft skill seperti komunikasi, etos kerja, dan pelayanan pelanggan juga diberikan secara intensif.
“Kami ingin mencetak para penata rambut yang tidak hanya terampil, tetapi juga memiliki kepribadian yang menarik dan dapat memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan,” ujar Abdurrahman Usman, Direktur Institut Kemandirian.

Pelatihan ini bukan hanya tentang mengubah penampilan fisik, tetapi juga tentang mengubah mindset. Para peserta diajarkan untuk melihat diri mereka sebagai seorang profesional yang memiliki nilai tambah. Mereka didorong untuk percaya diri dan berani meraih mimpi.
“Dulu saya merasa tidak bisa apa-apa. Tapi setelah mengikuti pelatihan ini, saya merasa lebih percaya diri. Saya ingin membuka usaha pangkas rambut sendiri suatu hari nanti,” ungkap Ahmad, salah satu peserta pelatihan.


Pelatihan pangkas rambut itu juga melaksanakan praktek langsung melalui kegiatan Goes To Public. Para peserta tidak hanya mempraktikkan keterampilan yang telah mereka pelajari, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. Dengan memotong rambut secara gratis, mereka tidak hanya membuat orang lain merasa lebih baik, tetapi juga membangun citra positif bagi profesi penata rambut.
Setelah mengikuti pelatihan dan magang, para peserta diharapkan dapat membuka peluang kerja baru, baik dengan bekerja di salon profesional maupun membuka usaha sendiri. Dengan demikian, mereka dapat meningkatkan taraf hidup mereka dan keluarga mereka.
Baca juga: Buka Peluang Kerja, Kolaborasi Paradaya Movement Helat Program Pelatihan Security

Pelatihan ini terlaksana berkat kolaborasi dan pengelolaan dana ZIS (Zakat, Infak, Sedekah) yang digulirkan dalam bentuk program. Kisah para peserta pelatihan pangkas rambut ini juga menginspirasi kita semua. Mereka membuktikan bahwa dengan kemauan yang kuat dan dukungan yang tepat, kita dapat mengubah hidup kita menjadi lebih baik.
Dengan bekal keterampilan pangkas rambut dan pengalaman magang, para peserta diharapkan dapat menjawab kebutuhan industri sekaligus membuka peluang untuk masa depan yang lebih cerah. Mari kita dukung terus upaya-upaya pemberdayaan masyarakat seperti ini. Karena dengan memberdayakan masyarakat, kita telah membangun masa depan yang lebih cerah bagi Indonesia.
Institut Kemandirian merupakan lembaga vokasi dan inkubasi bisnis yang memberikan pendidikan dan pelatihan keterampilan hard skill, soft skill, dan life skill untuk masyarakat khususnya usia produktif di Indonesia. Melalui berbagai program pelatihan dan inkubasi yang inovatif dan berkelanjutan. Institut Kemandirian berkomitmen untuk turut berkontribusi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia. (Dompet Dhuafa)
Teks dan foto: Siti Halimatussadiah, Ikhwan
Penyunting: Sri Apriyanti, Dhika