Pernah Jadi Amil Dompet Dhuafa, Damaji Pilih Metode ‘Jemput Zakat’ Meski dalam Situasi Pandemi

SIARAN PERS, BEKASI — Situasi pandemi Covid-19 dan berbagai anjuran pembatasan oleh pemerintah, menjadikan segala sesuatunya dilakukan secara daring. Termasuk segala bentuk transaksi, pun kegiatan filantropi seperti zakat dan donasi. Bulan Ramadan atau sebelum tiba hari raya Idul Fitri, menjadi waktu bagi para umat Muslim menunaikan rukunnya yang ketiga. Yaitu zakat.

Dalam kondisi pandemi dan berbagai pembatasan seperti sekarang ini, Dompet Dhuafa tetap memberikan layanan Jemput Zakat bagi yang hendak menunaikannya. Tentu sesuai dengan prosedur Covid-19 yang ditetapkan pemerintah. Banyak dari para Muzakki pun mengaku, memilih membayar zakat melalui digital atau transaksi online. Alasannya sebagaimana yang tersebut di atas. Meski begitu, sebagian Muzakki masih tetap memilih untuk menunaikan zakatnya secara langsung kepada amil yang bertugas. Yaitu dengan metode ‘Jemput Zakat’. 

Damaji Ratmono, adalah salah satu dari sekian banyak Muzakki Dompet Dhuafa yang memilih menunaikan zakatnya melalui metode ‘Jemput Zakat’. Menurutnya, berzakat dirasa lebih nyaman dilakukan secara tatap muka. Selain sebagai ajang silaturrahmi kepada amil, juga dapat secara langsung mendapatkan informasi perkembangan program-program Dompet Dhuafa.

“Kalau saya sendiri, juga keluarga, memang lebih nyaman untuk tetap menunaikan zakat secara tatap muka. Karena bisa langsung bersilaturrahmi dengan amil, ngobrol tentang program-program Dompet Dhuafa, bagaimana kondisi para Mustahik, dan kemudian ditutup dengan do'a bersama,” aku Damaji, saat tim Jemput Zakat ke kediamannya di Jaticempaka, Kecamatan Pondokgede, Bekasi, pada Sabtu (23/5/2020).

Kepada Ghiffari Halim, amil Tim Jemput Zakat, Damaji menceritakan, dirinya juga pernah menjadi amil Jemput Zakat Dompet Dhuafa pada tahun 2001. Setelahnya, pria kelahiran Solo tersebut selalu mempercayakan Dompet Dhuafa untuk menjadi pengelola zakat-zakatnya dan keluarga. 

“Saya tau bagaimana Dompet Dhuafa mengelola dana-dana zakat, maka saya sangat mempercayakan Dompet Dhuafa sebagai lembaga amil zakat yang kredibel. Mudah-mudahan Dompet Dhuafa terus berkembang dan semakin baik dalam mengelola dan memberdayakan para Mustahik di Indonesia”, jelas Damaji. (Dompet Dhuafa/Muthohar)