Pos Sehat Baitul Mal Pupuk Kujang Latih Ibu Rumah Tangga Dengan Keterampilan

KARAWANG – Sulitnya kondisi perekonomian yang dialami warga kelas bawah membuat Pengurus Pos Sehat Baitul Mal Pupuk Kujang tak berdiam diri. Sarana kesehatan kaum dhuafa di Kp. Pagadungan RT 01 RW 06, Desa Purwa Sari, Kec. Purwa Sari, Kab. Kerawang – Jawa Barat itu memperluas kiprahnya dengan berupaya mengentaskan kemiskinan.

Bukan hanya memberikan layanan kesehatan cuma – cuma kepada warga, Pos Sehat Baitul Maal Pupuk Kujang meluncurkan berbagai program pelatihan keterampilan. Salah satu pelatihan yang digelar Pos Sehat yang bekerjasama dengan LKC Dompet Dhuafa ini adalah membuat pernak – pernik dan assesoris perempuan.

“Pos Sehat Baitul Mal Pupuk Kujang dalam hal ini memberikan kesempatan pada para ibu-ibu yang ingin meningkatkan pendapatan keluarganya tanpa meninggalkan kewajiban pokok sebagai ibu rumah tangga” terang Ketua Pos Sehat Baitul Maal Pupuk Kujang, Ucu Saptanawati kepada Staf Media LKC Dompet Dhuafa disela-sela pelatihan, beberapa waktu lalu.

Perempuan yang akrab di sapa Teh Ucu itu menuturkan, bahwa minimnya pendapatan warga yang selama ini menjadi binaan Pos Sehat Baitul Maal Pupuk Kujang dirasa perlu dicarikan solusi yang tepat dan cermat, dalam hal ini diperlukan sebuah program yang bersifat komprehensif dan terarah.

“Kita tidak hanya sebatas membuat program pelatihan saja,tetapi juga membuat sebuah terobosan pemasaran yang selama ini menjadi keluhan para pengrajin, mereka yang terlatih dan mampu membuat produk yang menurut kita bisa bersaing terkadang terhambat pada tahap penjualannya, maka untuk hal ini kita juga memberikan solusi dengan membantu memasarkan produk mereka,” ungkap perempuan bertubuh mungil itu.

Namun kata Ucu para pengrajin itu tak selamanya harus didampingi dalam pemasaran produk mereka, bahkan ada beberapa yang sudah mahir dalam memproduksi dan memasarkan hasil kerajinan mereka.

“Ada beberapa peserta justru mereka sudah mandiri dan memiliki order tersendiri, ini masih tetap kita dampingi namun sebatas bersifat kontrol saja, kita malahan senang kalau mereka dapat melakukan semua kegiatan yang kita ajarkan termasuk tekhnik penjualan sendiri, artinya mereka telah mandiri” kata Ucu.

Sementara itu salah satu peserta pelatihan Hj. Emay (57) mengungkapkan kegembiraannya atas ilmu ketrampilan yang selama ini didapatkan melalui Pos Sehat Baitul Maal Pupuk Kujang. Ia mengakui bahwa pelatihan ketrampilan yang diadakan pos sehat sangat bermanfaat sekali, terutama demi meningkatkan penghasilan keluarganya. “Hasil karya saya sudah banyak yang minat, kemarin saja orang ada yang order dengan nominal 2 juta,” ungkapnya senang. (LKC Dompet Dhuafa/gm/mj)