Rahmad Riyadi: Sekolah Adalah Sarana Berproses Untuk Menjadi Lebih Baik

TANGERANG SELATAN — Pendidikan merupakan salah satu pilar penting yang menjadi perhatian Dompet Dhuafa dalam mengentaskan kemiskinan di Indonesia. Salah satu bentuk implementasi dari hal tersebut adalah dengan mengelola berbagai aset wakaf untuk dijadikan sekolah yang berkualitas unggul dan mampu mencetak generasi emas penerus bangsa.

Sampai saat ini Dompet Dhuafa telah membangun banyak sekolah di berbagai wilayah untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat mendapatkan akses pendidikan. Salah satunya dengan berdirinya Perguruan Islam Al Syukro Universal yang menjadi bukti nyata komitmen Dompet Dhuafa dalam menjawab persoalan pendidikan melalui pengembangan aset wakaf.

Perguruan Islam Al Syukro Universal sendiri adalah bentuk wakaf produktif yang mampu memberikan manfaat bagi masyarakat di bidang pendidikan. Berdiri di atas lahan seluas 2,75 Ha menjadikan Perguruan Islam Al Syukro Universal begitu ramah dan strategis untuk menyelenggarakan kegiatan belajar dan ekstrakurikuler bagi anak-anak.

Hal ini semakin menjadi bukti keseriusan Dompet Dhuafa dalam mengelola aset wakaf di bidang pendidikan demi kemaslahatan umat. Untuk itu, dalam rangka menjaga mutu serta kualitas program pendidikan, Ketua Yayasan Dompet Dhuafa Republika Rahmad Riyadi mengunjungi sekolah Al Syukro Universal di bilangan Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, pada Kamis (4/8/2022).

Pada kunjungannya tersebut, Rahmad mengatakan dalam Islam ada 3 (tiga) rukun, yang 2 (dua) sering diulang-ulang yaitu rukun Islam dan rukun Iman. Namun, yang 3 (ketiga) jarang dibahas. “Rukun Ihsan harus menjadi bagian dari gerak kita sebagai pendidik,” kata Rahmad saat ditemui di lokasi.

Selanjutnya Rahmad menambahkan pendapatnya tentang sekolah adalah sarana untuk berproses, seberapa besar peserta didik berubah menjadi lebih baik. Dalam mendidik siswa kurikulum harus menyesuaikan kebutuhan zaman. “Kebutuhan pada hari lalu tentu berbeda dengan hari ini. Sebagai pendidik kita harus kreatif. Prestasi adalah bonus,” tambahnya.

Di akhir kunjungan tersebut, Ketua Yayasan Dompet Dhuafa Republika berkeliling bersama pengurus Perguruan Islam Al Syukro Universal untuk melihat infrastruktur dan fasilitas yang ada. Sebelumnya Perguruan Islam Al Syukro Universal berhasil menyabet penghargaan Sekolah Adiwiyata tingkat Provinsi Banten dengan tajuk Green School. (Dompet Dhuafa / Hafiz / Arlen)