Respon Sigap Dompet Dhuafa untuk Banjir Bekasi

tim respon Dompet Dhuafa bersinergi dengan relawan lainnya dan masyarakat saat melakukan aksi bersih-bersih pasca banjir di kawasan Jatiasih, Bekasi. (Foto: DMC Dompet Dhuafa)

BEKASI- Ratusan warga di kawasan Perumahan Pondok Gede, Permai, Jatiasih, Bekasi terpaksa mengungsi, akibat banjir setinggi 4 meter menggenangi pemukiman warga sejak Kamis malam lalu (21/4). Sekitar 9.000 warga berasal dari tiga RW yakni RW 08, 09, dan 10 Jatiasih menjadi warga yang terdampak banjir.

Kondisi tersebut membuat Dompet Dhuafa melalui Disaster Management Center (DMC) menerjunkan tim respon dalam meringankan beban mereka, sejak banjir terjadi. Tim respon DMC Dompet Dhuafa terjun langsung ke lokasi, membantu proses evakuasi warga yang masih bertahan di rumahnya masing-masing.

“Tim respon sudah turun sejak Kamis malam (21/4) dan langsung membantu proses evakuasi warga yang masih bertahan di rumah, dikhawatirkan banjir semakin meninggi dikarenakan intensitas hujan yang masih tinggi,” terang Fadilah Rahman, Komandan Respon DMC Dompet Dhuafa, pada Selasa (26/4).

Fadil menuturkan, sebanyak 150 warga tinggal di pengungsian yang didominasi orang tua, anak-anak dan ibu hamil. Sebagian besar warga lainnya memilih untuk mengungsi ke rumah saudara atau tinggal di penginapan.

“Mereka tidak semua mengungsi ke posko darurat, sebagian besar lainnya memilih menginap di hotel atau ke rumah kerabatnya,” papar Fadil.

Selain membantu proses evakuasi, lebih lanjut Fadil menuturkan, DMC Dompet Dhuafa juga menyiagakan dapur umum, membantu kebutuhan logistik makanan untuk para pengungsi. Seluruh operasional dapur umum di lokasi banjir Jatiasih, Kota Bekasi dikelola oleh masyarakat, relawan, DMC Dompet Dhuafa, termasuk tim dari BPBD Kota Bekasi dan Tagana.

“Pagi ini kita sudah siapkan bubur kacang ijo untuk sarapan para pengungsi. Rencananya dapur umum akan disiagakan sampai kondisi di kawasan ini benar-benar kondusif,” jelasnya.

Informasi dari tim respon di lapangan, saat ini banjir di lokasi mereda. Tim respon bersinergi dengan relawan, aparat, dan segenap masyarakat setempat telah melakukan aktivitas bersih-bersih sejak Sabtu (23/4) lalu.

“Siang ini juga tim respon bersinergi dengan Gerai Sehat Dompet Dhuafa akan menggelar aksi layanan sehat (ALS) untuk membantu para pengungsi yang mulai mengalami gangguan kesehatan pasca banjir,” pungkasnya. (Dompet Dhuafa/Uyang)