Aktivitas relawan Dompet Dhuafa bersama anak-anak pengungsi Rohingya, dalam kegiatan Rumah Ceria di wilayah Langsa, Aceh. (Foto: Dompet Dhuafa)
ACEH-Hari kedua pelaksanaan Rumah Ceria di Langsa, Aceh disambut antusias oleh pengungsi Rohingya khususnya anak-anak. Menggambar dan belajar bahasa adalah kegiatan yang diikuti oleh empat puluhan anak-anak pengungsi. Kegiatan ini berlangsung dari pagi hingga sore yang,tentu saja, diselingi waktu istirahat.
Kegiatan ini berlangsung di posko Dompet Dhuafa. Sebanyak lima belas relawan terlibat dalam kegiatan Rumah Ceria ini. Mereka terdiri dari Dompet Dhuafa Volunteer (DDV), Komunitas Pecinta Baca Langsa, mahasiswa Universitas Samudra.
“Kegiatan ini akan berlangsung setiap hari karena bagi pengungsi setiap hari adalah hari libur”, ujar Rama, staf advokasi kebijakan publik Dompet Dhuafa, saat dihubungi via telepon, Jumat (22/5).
Walau saat kegiatan berlangsung udara terasa panas, namun anak-anak pengungsi tetap semangat mengikuti kegiatan ini. Selain anak-anak kegiatan ini juga diikuti oleh pengungsi Rohingya dewasa. Mereka bersama-bersama melakukan Operasi Semut yaitu memungut sampah yang kemudian dimasukkan kantong plastik. (Erni)
Editor: Uyang