JAKARTA – Jajaran pimpinan dan staf Dompet Dhuafa mengikuti acara tahrib ramadhan 1436 Hijriah yang diadakan di halaman mushola Al-Quds di komplek Ruko Ciputat Indah Permai, Ciputat. Acara yang dimulai dari setengah sepuluh hingga ba’da dzuhur ini diisi dengan sambutan panitia ramadhan, sambutan oleh presiden direktur dan ketua dewan pembina, pelepasan da’i Cordofa, tausiah, dzikir dan do’a bersama serta ramah tamah antar amilin Dompet Dhuafa.
Fatchuri Rosidin selaku panitia ramadhan internal Dompet Dhuafa menyampaikan rangakain kegiatan ramadhan untuk amilin. Kegiatan tersebut berupa kajian yang diadakan selama empat hari tiap minggu selama ramadhan, lomba cerdas cermat dan shirah sahabat, buka puasa bersama saat milad Dompet Dhuafa pada 2 Juli, i’tiqaf pada malam 23 ramadhan, serta halan bil halal pada bulan syawal. Selain itu sholat tarawih berjamaah akan dilakukan di mesjid cordova bagi amilin yang bertugas hingga malam.
Fatchuri mengingatkan agar kegiatan yang diadakan bersama di Dompet Dhuafa juga diikuti dengan ibadah individu seperti qiyamul lail, tilawah, dan lain-lain. Sebagai pemacu, panitia akan memberikan hadiah kepada amilin yang meyelesaikan bacaan Al-Qur’an terbanyak selama ramadhan. Selain itu Fatchuri berharap agar para ramadhan ini jangan sampai aktivitas ibadah berkurang.
“Selamat berjuang, mari kita songsong ramadhan ini karena keberhasilan kita akan menentukanberapa besar bantuan yang akan kita lakukan kepada mustahik selama setahun kedepan. Kita harap semoga tahun ini kita bisa mendapatkan penghimpunan yang lebih banyak dengan program yang bermanfaat bagi masyarakat”, harap Fatchuri.
Ahmad Juwaini selaku Presiden Direktur Dompet Dhuafa mengatakan saat menyambut ramadhan ada dua kata kunci yaitu mengingatkan dan meningkatkan. Mengingatkan bahwa sebagai manusia kadang manusia lupa, kadang lalai, kadang menyimpang, ibadah turun. Dengan adanya bulan ramadhan kita kembali diingatkan bahwa sebagai umat muslim harus kembali dekat kepada Allah SWT dengan meningkatkan amalan dan kualitas ibadah.
“Terkait dengan Dompet Dhuafa, kita berharap teman-teman semua dan saya meningkatkan kedekatan kepada Allah SWT, serta meningkat amalan sebagai amil Dompet Dhuafa dalam melayani umat baik mustahik maupun muzaki”, harap Ahmad Juwaini.
Terkait kinerja, Parni Hadi selaku Ketua Dewan Pembina Yayasan Dompet Dhuafa Republika mengingatkan agar amilin Dompet Dhuafa berhati-hati pada setiap donasi yang dihimpun.
“Jangan kita gunakan untuk acara yang diada-adakan, tetapi yang harus ada manfaatnya bagi kaum dhuafa”, ujar Parni mengingatkan.
Pada Tarhib Ramadhan tahun ini, Dompet Dhuafa melepas enam belas da’i ramadhan yang akan bertugas di enam belas negara mulai dari Papua Nugini hingga Canada. Selain itu ada juga tausiah atau motivasi dengan tema membersihkan hati dari Jamil Azzaini yang pernah bekerja di Dompet Dhuafa selama dua belas tahun. Di penghujung acara ada dzikir dan doa bersama yang dipimpin oleh Ustdad Muslih. (Dompet Dhuafa/Erni)