Subang Dilanda Kekeringan, Dompet Dhuafa Suplai Bantuan 8000 liter Air Bersih

SUBANG- Hampir 3 bulan sudah, kekeringan melanda wilayah di beberapa daerah di Indonesia. Bencana kekeringan pun akhirnya memuncak pada pertengahan Juli beberapa waktu lalu. Beberapa wilayah di antaranya Bekasi, Subang, Indramayu, Blora, dan Tuban pun tak luput dari bencana kekeringan.

Akibat kekeringan tersebut, sejumlah sungai dan aliran air yang menjadi sumber kehidupan pun seketika mengering. Masyarakat di lima kawasan tersebut, mulai kesulitan memperoleh air bersih, dalam memenuhi aktivitas dan kebutuhan sehari-hari seperti, minum, memasak, mencuci, dan mandi.

Bencana kekeringan yang terjadi, membuat Dompet Dhuafa melalui tim respon Disaster Management Center (DMC), memberikan bantuan dengan menyediakan 100 tangki air untuk mensuplai kebutuhan air bersih di lima wilayah yang mengalami kekeringan. Sekitar 20 tangki air akan disalurkan ke tiap-tiap wilayah tersebut.

Tim respon DMC Dompet Dhuafa, Imam Baihaqi menuturkan, di wilayah Subang, tepatnya di Dusun Sukarasa, Desa Karang Anyar, Kecamatan Pusaka Jaya, sejak Ahad sore (2/8), Dompet Dhuafa memberikan bantuan dengan menyediakan 1 tangki air dengan kapasitas 8000 liter air bersih untuk membantu kebutuhan warga yang berjumlah 1200 kk.

“Untuk satu orang, akan menerima sebanyak 20 liter air bersih per minggunya. Untuk sementara mereka menggunakan wadah atau jerigen sebagai tempat penampungan air. Rencananya, hingga 2 hingga 3 hari ke depan, bantuan air bersih di Subang ini akan berlangsung,” ujarnya saat dihubungi melalui telepon pada Senin (3/8).

Lebih lanjut, Imam mengungkapkan, selain menyuplai kebutuhan air bersih, rencananya Dompet Dhuafa akan mendirikan bak-bak penampungan di wilayah Subang, Indramayu, Blora, dan Tuban. Tim respon juga tengah memfokuskan penyediaan 10 tandon air di masing-masing wilayah tersebut.

“Pembangnan bak penampungan air nantinya akan kami fokuskan di dekat masjid-masjid di masing-masih wilayah tersebut. Agar warga pun mudah dalam mendapatkan akses air bersih,” pungkasnya. (uyang)

 

“22 tahun Dompet Dhuafa Tumbuh Bersama, mari bergandeng tangan wujudkan kemandirian”