Sukses Di Ramadhan, Dompet Dhuafa Lanjut dengan Program Tebar Hewan Kurban

Foto: Uyang/Dompet Dhuafa

JAKARTA—Selepas semua umat muslim menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan dan hari raya Idul Fitri 1435 H, Dompet Dhuafa menggelar acara Halal Bihalal dan sosialisasi beragam progam yang telah terlaksana maupun yang akan dijalankan mendatang.

Pencapaian Ziswaf Ramadhan 1435 H

Lembaga zakat Dompet Dhuafa menargetkan penghimpunan dana zakat, infak, sedekah, dan wakaf (Ziswaf) dapat mencapai Rp 80 Miliar di bulan Ramadhan 1435 H. Target tersebut dicanangkan atas dasar tren setiap tahunnya di mana penghimpunan zakat terus dipercayakan masyarakat kepada Dompet Dhuafa.

Hal tersebut terbukti pada capaian tahun ini, Dompet Dhuafa berhasil menghimpun dana zakat sebesar Rp 70,539 Milyar pada bulan Ramadhan 1435 H. Jumlah tersebut, merupakan gabungan dana zakat, infak, sedekah, dan wakaf (ziswaf) baik dari Dompet Dhuafa pusat maupun cabang dan perwakilan, terang Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa, Yuli Pujihardi.

Hasil perolehan tersebut memang telah kami prediksi. Lantaran setiap tahun penghimpunan zakat berada pada angka capaian yang baik di bulan Ramadhan. Hal tersebut mengindikasikan bahwa masyarakat masih memberikan kepercayaan kepada Dompet Dhuafa dalam mentasarufkan zakat, infak, sedekah dan wakaf melalui program-program pemanfaatan dana dan layanan yang diberikan.

Ramadhan menjadi bulan yang penting bagi Dompet Dhuafa dalam mengoptimalkan penghimpunan dana Ziswaf. Pasalnya, masyarakat berlomba-lomba menjalankan ibadah, termasuk menyisihkan sebagian hartanya untuk bersedekah pada bulan suci yang bertabur pahala dan berkah.

“Terima kasih atas kepercayaan para donatur yang terus mempercayakan donasinya kepada Dompet Dhuafa di tengah arus perekonomian yang tidak mudah seperti sekarang. Dan kami akan berusaha untuk menjaga amanah donatur sebaik-baiknya. Kami juga berharap donatur untuk terus mempercayakan donasinya melalui Dompet Dhuafa untuk menyelesaikan permasalahan social serta turut mengawasi supaya kita betul-betul amanah,” kata Yuli.

Program Tebar Hewan Kurban (THK)

Seusai Ramadhan tentu kami tak putus untuk terus menggelar beragam program yang membesarkan hati dan membahagiakan masyarakat dhuafa. Ketika Hari Raya Kurban hadir menyapa, tentu kita senantiasa mengingat perjuangan orang-orang mulia. Jejak-jejak mereka menjadi simbol ketauladanan yang dapat dipetik sebagai pelajaran paling berharga.

Pada momen Hari Raya Kurban, Dompet Dhuafa terus menorehkan kreasi melalui program Tebar Hewan Kurban (THK) yang kini memasuki gelaran ke-22, sebagai wujud pengorbanan umat di jalan Allah SWT. Penyaluran Hewan Kurban melalui THK diberikan kepada masyarakat di daerah-daerah terpencil, terbelakang, rawan gizi dan orang-orang yang tinggal di daerah bencana alam dan kerusuhan melalui Mitra Pemberdayaan Peternak di daerah setempat.

Inilah salah satu alasan mengapa masyarakat layak untuk menunaikan ibadah kurban melalui program Tebar Hewan Kurban Dompet Dhuafa. Program tersebut sangat mengedepankan sistem pemerataan, yang mana tidak seperti jika kita berkurban di komplek atau kampung yang hanya terdistribusi dalam lingkup kecil. Tetapi dengan THK, pendistribusian hewan kurban tersalurkan lebih luas dan merata ke berbagai penjuru nusantara. Penyaluran hewan kurban THK Dompet Dhuafa tahun ini menargetkan pendistribusian ke 4.155 desa, 375 kecamatan, 214 kabupaten dari 33 Provinsi di Indonesia.

Bahkan melalui program THK, Dompet Dhuafa juga menyalurkannya hingga mancanegara di mana biasanya negara yang menjadi sasaran adalah negara di mana penduduk muslim menjadi minoritas dan sering terjadi konflik kemanusiaan. Enam negara seperti Filipina, Kamboja, Vietnam, Myanmar-Rohingya, Thailand dan Timor Leste adalah negara yang menerima distribusi hewan kurban dari program THK Dompet Dhuafa.

Program THK Dompet Dhuafa tak hanya menebarkan hewan kurban semata, tetapi juga memberdayakan para peternak binaan yang tergabung dalam program Kampung Ternak Nusantara.

“Melalui program THK Dompet Dhuafa sebagai perwujudan dari model bisnis social yang turut mengangkat perekonomian para peternak binaan yang telah ada selama ini. Jadi, ketika umat Islam bergabung dalam program THK ini, tentu mendapat keuntungan ganda. Selain beramal dengan berkurban, masyarakat juga turut serta memberdayakan peternak dari program Kampung Ternak Nusantara,” pungkas Yuli.

Untuk tahun ini, program THK merilis harga kurban dalam tiga kategori, yang diantaranya adalah domba / kambing standar = Rp. 1.850.000,-/ekor, kambing / domba premium Rp. 2.450.000,-/ekor, sedangkan Sapi = Rp.10.950.000,-/ekor.

Bagi Dompet Dhuafa, setiap hari raya kurban adalah titik perjalanan sejarah dengan memulai program Tebar Hewan Kurban. Sampai sekarang kami masih konsisten dan selalu memperbaiki diri untuk memberikan pemaknaan yang lebih bagi ibadah kurban yang Anda percayakan.