Tanam Perdana Padi Organik Ramah Lingkungan (bagian 2)

MADIUN — Ingin menyejahterakan para petani Indonesia, Dompet Dhuafa melalui program pemberdayaan ekonomi, menggalakan pertanian padi organik. Kali ini langkahnya dengan menggelar pelatihan dan juga penanaman padi di lahan yang telah tersedia.Setelah bergulir di Wonogiri, kali ini Madiun menjadi pilihan selanjutnya dan penanaman perdana pun telah bergulir pada Senin (6/1/2020). Turut hadir dalam penanaman tersebut Parni Hadi, selaku inisiator, pendiri dan pembina Dompet Dhuafa, serta Kepala Dinas Pertanian Madiun beserta jajarannya.

Dalam kesempatan tersebut, Sudarmoko, Pakar Pertanian dan Peternakan dari Kuningan Jawa barat, sekaligus mitra Dompet Dhuafa di bidang pertanian mengatakan, “Untuk mengubah sikap dan perilaku petani tidak mudah. Semua membutuhkan waktu dan proses yang cukup panjang, dan adanya dukungan dari semua pihak, termasuk dari Dompet Dhuafa. Petani yang ada di pedesaan nantinya bisa berkembang dan mampu meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian”.

Senada dengan target Dompet Dhuafa dan LKP Lembah Kamuning, Suryadi (60 th) mengatakan, "Saya sebagai petani binaan merasa bersyukur mendapatkan pelatihan ini dan akan menularkan ilmu yang telah saya dapatkan selama pelatihan kepada para petani sekitar rumah. Sehingga semua juga merasakan keberkahan dari ilmu yang diberikan oleh Dompet Dhuafa. Tentunya dalam rangka mencapai kesejahteraan secara bersama".

Tujuan lain dari acara Tanam Perdana padi ramah lingkungan tersebut adalah untuk mensyiarkan cara bertanam padi yang benar, tidak merusak lingkungan dan tidak merusak tanah negeri Indonesia yang terkenal subur dan makmur. Dompet Dhuafa berkeyakinan penuh bahwa jika semua elemen baik dari pemerintah, masyarakat tim ahli dan para tokoh lainya bersinergi dalam meningkatkan pertanian di Indonesia, maka tidak mustahil kedaulatan pangan akan segera terwujud dan petani semakin sejahtera.

Dompet Dhuafa kedepan tidak hanya melakukan pendampingan pada proses budidaya. Dalam strategi pemasaran pun telah disiapkan. Setiap tahunnya dalam program tebar zakat nusantara, Dompet Dhuafa mampu menyerap kebutuhan beras dalam jumlah besar. (Dompet Dhuafa/DivEkonomi)