Tebar Hewan Kurban: Upaya Memerdekakan Peternak Lokal

JAKARTA – Menjelang Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada tanggal 12 September mendatang, Dompet Dhuafa melalui program Tebar Hewan Kurban (THK), bersiap untuk mendistribusikan daging kurban ke 25 provinsi di seluruh Indonesia. Gagasan mengenai program penyediaan THK disampaikan oleh Imam Rulyawan, Direktur Utama Dompet Dhuafa, pada acara press conference Kurbanesia, Rabu (10/8) di Menteng, Jakarta Pusat. Kepada awak media, Imam menuturkan bahwa program yang diinisiasi dari semangat kemerdekaan Indoensia ini memiliki tujuan memerdekakan para peternak lokal.

“Dengan adanya program ini, kami menginginkan peternak-peternak lokal memperoleh kemerdekaannya. Kemerdekaan dari usahanya sebagai peternak, kemerdekaan dari hasil jualannya bisa eksis di tengah-tengah persaingan perdagangan kambing dan sapi. Selama program ini berjalan, dampaknya pun sudah terlihat pada para peternak lokal ini,” papar Imam Rulyawan.

Imam menambahkan bahwa dalam menjalankan program Tebar Hewan Kurban ini, Dompet Dhuafa sedikitnya menjalin kerjasama dengan 39 mitra pemberdayaan peternak. Dimana masing-masing mitra membawahi 20 peternak. Menurutnya kerjasama ini dilakukan untuk meningkatkan value dari peternak-peternak lokal untuk merdeka dan dapat memperoleh hasil yang terbaik.

“Dalam menanamkan value ini, kita selalu menegaskan bahwa apabila ingin menjadi peternak yang sukses, jadilah peternak yang jujur. Dalam mewujudkan kejujuran tersebut kita membangun sebuah sistem dari hulu sampai hilir dan mendampingi para peternak. Untuk mewujudkan ini memang diperlukan sebuah kemitraan yang cukup besar. Harapannya para donatur dapat meningkatkan lagi jumlah kurbannya,” tambahnya.

Imam Rulyawan di akhir pembicaraannya menuturkan bahwa THK merupakan sebuah upaya untuk memerdekakan peternak melalui penanaman value. Harapannya dengan penanaman value ini kemerdekaan peternak dapat terwujud baik dari bidang sosial maupun ekonominya. (Dompet Dhuafa/Ira)