Tiba di KBRI Damaskus, Dompet Dhuafa Siapkan Ribuan Paket Bantuan untuk Korban Gempa Suriah

dompet-dhuafa-di-suriah

DAMASKUS, SURIAH — Pada Kamis (29/3/2023), tim kemanusiaan Dompet Dhuafa di bawah koordinasi Kemenlu RI telah berhasil tiba di Kedutaan Besar RI, Damaskus, Suriah. Mereka di antaranya adalah Rama Adi Wibowo, Ahmad Pranggono Haris, dan Ahmad Riza Muthohar. Sebelumnya, Rabu, (28/3/2023), tim mendarat di Bandara Amman Queen Alia International, Amman, Yordania, untuk kemudian melanjutkan perjalanan darat melintasi Perbatasan Naseeb-Jaber, Yordania-Suriah.

Duta Besar RI di Suriah, Wajid Fauzi menyambut baik tim kemanusiaan Dompet Dhuafa. Perbincangan pun berlangsung begitu hangat antara Dompet Dhuafa dan KBRI Suriah. Di antara pembahasannya adalah terkait proses serta alur yang harus dilakukan untuk segera melakukan distribusi bantuan kemanusiaan bagi warga Suriah yang terdampak gempa bumi 7,8 SR pada bulan lalu.

Baca juga: Beri Apresiasi Atas Bantuan untuk Korban Gempa Turkiye-Suriah, Dubes RI: Terima Kasih Lembaga Zakat

dompet-dhuafa-di-suriah
Tim Dompet Dhuafa berbincang dengan Dubes RI di Damaskus, Suriah.

Rama Adi selaku Senior Officer Advokasi Dompet Dhuafa, menyampaikan terima kasih atas sambutan dan kerjasama dari Kemenlu RI, khususnya KBRI di Suriah dan juga KBRI di Yordania. Menurutnya, KBRI sangat membantu Dompet Dhuafa dalam kelancaran misi kemanusiaan itu. Dengan pengawalan oleh kedutaan dari kedua negara tersebut, Dompet Dhuafa dapat sampai di Damaskus dengan lancar.

Rama melanjutkan, sebelumnya Dompet Dhuafa juga pernah ke Suriah untuk melakukan misi yang sama yaitu misi kemanusiaan. Kala itu pada tahun 2017, Dompet Dhuafa menyalurkan bantuan berupa pengadaan armada layanan unit ambulans.

“Jadi ini merupakan kedatangan Dompet Dhuafa yang kedua kalinya untuk warga Suriah. Pada bantuan kali ini, Dompet Dhuafa akan menyalurkan bantuan tahap pertama berupa ribuan paket makanan untuk para pengungsi korban gempa,” sebutnya.

Baca juga: SDIT Darul Athfal Kuatkan Solidaritas Kemanusiaan untuk Turkiye dan Suriah

dompet-dhuafa-di-suriah
Dubes RI di Damaskus, Suriah, Wajid Fauzi.
dompet-dhuafa-di-suriah
Tim Dompet Dhuafa tiba di Damaskus, Suriah disambut langsung oleh Dubes RI.

KBRI juga telah berkoordinasi dengan mitra kebaikan Bulan Sabit Merah Suriah (Syrian Arab Red Crescent/SARC) terkait apa saja yang dibutuhkan oleh para penyintas, serta lokasi distribusi bantuan. Di antaranya adalah makanan kemasan siap makan dan bahan makanan pokok.

Menurut Dubes RI di Suriah, Wajid Fauzi, kedatangan Dompet Dhuafa saat ini sangatlah tepat waktunya.

“Dompet Dhuafa datang ini saya kira waktunya sangat tepat. Melihat dari fase penanganan gempa di Suriah, fase pencarian korban saat ini sudah selesai. Namun, fase emergency masih berlangsung,” jelasnya.

Fase emergency dibagi menjadi dua. Pertama adalah fase pencarian korban yang sudah selesai. Kemudian fase kedua, yaitu saat ini yang sedang berlangsung, adalah fase recovery dengan penyaluran bantuan pokok bagi pengungsi. Fase ini akan berlangsung hingga bulan Mei. Pada fase inilah, Dompet Dhuafa akan melakukan penyaluran bantuan berupa kebutuhan pokok.

“KBRI telah melakukan respons yang kita fokuskan di 2 (dua) provinsi yang badly impacted. Yaitu di Aleppo dan Latakia yang banyak sekali bangunan hancur, rumah hancur, sekolah hancur, klinik hancur. Sedangkan pengungsi tinggal di shelter-shelter pengungsian,” lanjut Dubes menggambarkan situasi gempa yang telah dikunjunginya beberapa waktu lalu.

Baca juga: Presiden Jokowi Lepas Bantuan dari Donatur Dompet Dhuafa untuk Turkiye-Suriah

dompet-dhuafa-di-suriah
Dubes RI di Damaskus, Suriah, Wajid Fauzi.

Selanjutnya, Dompet Dhuafa dan KBRI Suriah dibantu juga oleh SARC dan relawan lokal yang akan mempersiapkan paket-paket bantuan. Secepatnya dalam 2 hari ke depan, ribuan paket akan sedia dan siap dikirim menuju Aleppo dan Latakia. KBRI Suriah pun menyanggupi akan selalu bersedia membantu mengupayakan proses kelancaran bantuan hingga sampai ke tangan para korban.

“Saat ini yang bisa kita lakukan adalah mengirim bantuan bagi mereka berupa kebutuhan-kebutuhan pokok. Kami memahami maksud Dompet Dhuafa ke sini adalah membawa amanah baik dari masyarakat Indonesia, dari para donatur. Kami berupaya untuk membuat ini sebaik dan seefisien mungkin, bantuan sampai dengan tepat sasaran,” pungkas Wajid. (Dompet Dhuafa/Muthohar)