Tingkatkan Literasi Wakaf, Dompet Dhuafa Gelar Wakaferse Fair: Semesta Berwakaf

wakaferse-fair-semesta-berwakaf

BOGOR — Dompet Dhuafa menggelar Wakaferse Fair: Semesta Berwakaf di Auditorium Fakultas Ekonomi Manajemen Institut Pertanian Bogor (IPB) pada Jumat dan Sabtu, 25-26 November 2022. Wakaferse Fair: Semesta Berwakaf merupakan sebuah gerakan yang diusung oleh Dompet Dhuafa untuk menyosialisasikan literasi mengenai wakaf yang masih rendah di Indonesia. Acara yang digelar Dompet Dhuafa dan berkolaborasi dengan Fakultas Ekonomi Manajemen (FEM) Institut Pertanian Bogor (IPB) ini terdiri dari serangkaian acara, mulai dari Talkshow Pengembangan Karier, Peningkatan Skill dan berbagai hiburan.

Tujuan utama digelarnya Wakaferse Fair: Semesta Berwakaf ini adalah untuk memberikan literasi kepada generasi Indonesia mengenai Wakaf dan Islamic Social Finance. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan agar generasi milenial paham dan siap untuk menjadikan wakaf yang produktif, sehingga memberikan kebermanfaatan yang luar biasa.

Baca juga: Luaskan Literasi Wakaf, Dompet Dhuafa Himpun Puluhan Influencer Ajak Gemakan Wakaferse

wakaferse-fair-semesta-berwakaf
Etika Setiawanti, Direktur Resource & Mobilization Dompet Dhuafa

Rendahnya literasi mengenai wakaf memunculkan stigma dalam masyarakat bahwa wakaf hanya untuk Masjid, Makam dan Madrasah. Selain itu, stigma tentang wakaf lainnya yang juga mengakar dalam masyarakat adalah bahwa wakaf hanya bisa dilakukan oleh orang yang sudah mapan. Padahal, wakaf juga bisa dilakukan oleh siapa pun, bahkan nominalnya tak mesti fantastis. Untuk itu, Dompet Dhuafa menggulirkan gerakan Rp10.000 berwakaf, di mana wakaf bisa dilakukan sedini mungkin.

Sejalan dengan tujuan Wakaferse: Semesta Berwakaf, diharapkan gerakan ini juga dapat memberikan semangat dan energi positif, sehingga wakaf bisa terus menggema, membumi di seluruh Indonesia dan semesta. Seperti yang disampaikan oleh Etika Setiawanti, Direktur Resource & Mobilization Dompet Dhuafa dalam acara ini.

“Padahal wakaf bisa dilakukan sedini mungkin, dengan nominal yang juga tidak dibatasi, maka Dompet Dhuafa juga punya gerakan 10.000 rupiah berwakaf, dengan gerakan ini diharapkan bisa mengajak sebanyak mungkin, generasi milenial artinya dengan kemampuan seberapapun itu bisa berkontribusi untuk bisa berwakaf,” tutur Etika.

Baca juga: Gelar Diskusi Publik Wakaferse, Dompet Dhuafa Ajak Seluruh Stakeholder Tingkatkan Literasi Wakaf Produktif

wakaferse-fair-semesta-berwakaf
Prof. It. Drajat Martianto, M. Si, Wakil Rektor Bidang Pendidikan IPB

Wakaferse sendiri membeberkan manfaat dari wakaf berupa uang yang nantinya akan disalurkan untuk aset wakaf produktif untuk berbagai bidang. Dompet Dhuafa sendiri telah mengelola wakaf dalam lima pilar, seperti pendidikan, ekonomi, sosial & dakwah, serta budaya. Wakaf juga akan menjadi amal jariyah yang akan terus mengalir bagi mereka yang mengamalkannya.

Sementara itu, Prof. Dr. Ir. R Nunung Nuryartono, M.Si, selaku Dekan FEM IPB University menyambut baik dan mendukung penuh kegiatan ini. Prof Nunung juga berharap agar kegiatan ini bisa memperkenalkan wakaf lebih luas lagi, agar harta yang ada menjadi sesuatu yang sifatnya produktif.

“Oleh karenanya Mahasiswa IPB Fakultas Ekonomi Manajemen siap untuk menjadikan harta kita semuanya menjadi harta yang produktif sehingga memeberikan kebermanfaatan yang luar biasa, dan melalui islamic sosial finance utamanya wakaf yang akan kita diskusikan kita betul-betul bisa mengimplemetasikannya. Mudah-mudahan dnegan kegiatan ini siap untuk berkolaborasi dengan Dompet Dhuafa dengan kerja sama-kerja sama yang lebih bisa kita implementasikan bersama,” ungkap Nunung Nuryartono.

Sebelumnya, acara ini dibuka oleh Prof. It. Drajat Martianto, M. Si, Wakil Rektor Bidang Pendidikan IPB. Dalam sambutannya, Prof Drajat menyampaikan rasa terima kassih untuk Dompet Dhuafa karena telah memperkenalkan wakaf dan memberikan edukasi terkait islamic social finance kepada para mahasiswanya.

Baca juga: Semarak Wakaferse dan Sumpah Pemuda, Teras Muda Gandeng Dompet Dhuafa X Komunitas Gelar Youth ‘N Community Camp

wakaferse-fair-semesta-berwakaf
Acara Wakaferse Fair: Semesta Berwakaf di IPB University

“Kegiatan yang dilakukan pada hari ini kami ucapkan terima kasih karena terutama memberikan literasi kepada generasi Indonesia mengenai islamic sosial finance, agar harta milik kita menjadi sesuatu yg produktif, siap untuk menjadikan harta yang produktif sehingga memberikan kebermanfaatan yg luar biasa,” tutur Darat Martianto.

Pada September 2022, Indonesia dinobatkan sebagai negara paling dermawan berdasarkan oleh World Giving Index 2022. Hal ini kemudian memberikan harapan bagi dunia Philanthropy bahwa kepedulian di Indonesia telah menjadi modal utama untuk bisa menggerakan wakaf yang lebih masif. Direktur Resource & Mobilization Dompet Dhuafa berharap, gerakan ini bisa menjadi upaya bagi Dompet Dhuafa untuk melakukan pemerataan kesejahteraan dan mengentaskan ketimpangan yang ada di masyarakat melalui wakaf.

“Kaitannya dengan Wakaferse yang kami gulirkan di tahun ini kami berharap hasil atau produktivitas aset wakaf ini akan semakin terasa mengurangi kesenjangan, mengatasi atau membantu perekonomian, dan juga di basis pendidikan, sosial ekonomi dan di masyarakat yang membutuhkan,” tutup Etika.