Kemenkes RI Lepas Keberangkatan EMT ke Turkiye, dr. Aqila: Menuju Adana Kemudian Hatay

JAKARTA — Pagi ini, Senin (13/2/2023), Tim Medis Dompet Dhuafa yang tergabung bersama Emergency Medical Team (EMT) Kemenkes Republik Indonesia (RI) diberangkatkan menuju Turkiye. Mereka adalah dr. Zainab Aqila dan dr. Rosmalia dari Tim Respon Darurat Kesehatan (RDK) Dompet Dhuafa.

Melalui sebuah pesan singkat, dr. Aqila melaporkan langsung bahwa hari ini bersama EMT Kemenkes RI, akan berangkat menuju Kota Adana, Turkiye, kemudian menuju Provinsi Hatay, untuk menjalankan misi kemanusiaan respon medis gempa bumi di Turkiye.

Baca Juga: https://www.dompetdhuafa.org/dompet-dhuafa-siap-kirim-2-dokter-emt-ke-turkiye/

“Bismillah, bersama dengan EMT-RI, akan berangkat menuju Kota Adana, Turkiye. Kemudian akan menuju Provinsi Hatay untuk menjalankan misi kemanusiaan kepada penyintas gempa bumi di sana. Mohon doa agar kami selamat sampai tujuan, hingga menjalankan misi ini dengan amanah dan lancar,” sebut dr. Aqila, Senin (13/2/2023).

Berbekal semangat kemanusiaan dan keahlian yang mereka miliki, harapannya relawan yang diberangkatkan dapat memberikan bantuan dan maslahat bagi saudara-saudara kita di Turkiye.

Tim Medis Dompet Dhuafa untuk respon Gempa Bumi Türkiye-Suriah.
Dua dokter relawan Dompet Dhuafa yang akan berangkat untuk respon gempa bumi Türkiye di bawah koordinasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Senada dengan hal tersebut, Koordinator Tim Medis Dompet Dhuafa, dr. Yeni Purnamasari, menjelaskan, bahwa sebelumnya sejak Rabu (8/2/2023), tim medis Dompet Dhuafa telah memasuki asrama untuk pembekalan keberangkatan respon medis ke Turkiye di bawah koordinasi Kementerian Kesehatan RI.

Ia juga mengatakan, pada tahap pertama, Dompet Dhuafa mengerahkan Tim Medis sebanyak 2 (dua) personel yang bergabung bersama EMT Kemenkes RI untuk memberikan layanan medis. Dan pada tahap ke-dua, Dompet Dhuafa mengerahkan tim SAR dan Medis sebanyak 3 (tiga) personel yang bergabung bersama Tim MUSAR BASARNAS RI untuk proses pencarian dan pertolongan.

Baca Juga: https://www.dompetdhuafa.org/jalani-tugas-kemanusiaan-untuk-gempa-turkiye-relawan-dompet-dhuafa-resmi-diberangkatkan/

“Adapun Tim SAR dan Medis tahap ke-dua adalah; dr. Sjarif Sp.B, Narwan, dan Dedi Fadlil, diberangkatkan pada Jum’at (10/2/2023), dalam koordinasi bersama Badan SAR Nasional (Basarnas) RI,” imbuh dr. Yeni.

“Pun menyiapkan bantuan untuk tahap lanjutan baik untuk Turki maupun Suriah. Total bantuan saat ini ada 200 paket makanan dan 30 selimut, untuk wilayah titik sebaran distribusi di Hatay, Turkiye.

Akibat musibah gempa 7,8 magnitudo yang menimpa Türkiye dan Suriah pada Senin (6/2/2023), lebih dari 20.000 orang tewas, namun ada peringatan bahwa jumlah korban tewas bisa terus melonjak. DMC Dompet Dhuafa mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta meringankan beban para penyintas dengan berdonasi melalui https://digital.dompetdhuafa.org/donasi/gempaturki.

Baca Juga: https://www.dompetdhuafa.org/dompet-dhuafa-salurkan-100-paket-sembako-di-wilayah-terdampak-gempa-turkiye-suriah/

Di saat yang sama artikel ini dibuat, Dompet Dhuafa juga melakukan Live Report dari Turkiye bersama Narwan dan dr. Yeni Purnamasari, MKM pada sebuah kanal Radio Idola 92.6 FM melalui https://www.radioidola.com/streaming/ . (Dompet Dhuafa / Dhika Prabowo)