Memaknai 40 Hari Wafatnya Marissa Haque: Tanam Pohon Cinta dan Penyematan Ambassador Wakaf di Khadijah Learning Center

Inisiator dan Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa, Parni Hadi, bersama keluarga Ikang Fawzi melakukan penanaman pohon sebelum pembacaan Surat Yasin dan Tahlil 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Minggu (10/11/2024).

TANGERANG SELATAN, BANTEN — Pada Ahad (10/11/2024), Dompet Dhuafa menghelat pembacaan Surat Yasin dan Tahlil dalam rangka mengenang 40 hari wafatnya Almarhumah Hj. Assoc. Prof. Dr. Marissa Grace Haque S.H., M.Hum., MBA., M.H., M.Si. (Marissa Haque) binti Allen Haque di Gedung Khadijah Learning Center (KLC), Serpong.

Hadir dalam gelaran tahlil tersebut, Inisiator dan Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa, Parni Hadi, beserta jajaran Dewan Pembina dan jajaran Dewan Pengurus Dompet Dhuafa. Ratusan kerabat serta keluarga sang almarhumah istri Ikang Fawzi turut meramaikan pembacaan Surat Yasin dan Tahlil hari itu. Berlangsung sejak ba’da Asar hingga jelang waktu Magrib, mereka dengan khidmat mendoakan almarhumah ibunda dari Bella dan Chiki Fawzi yang meninggal dunia pada tanggal 02 Oktober 2024 lalu.

Inisiator dan Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa, Parni Hadi (tengah), bersama keluarga Ikang Fawzi, memberi sambutan sebelum melakukan penanaman pohon dalam rangkaian acara pembacaan Surat Yasin dan Tahlil 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Minggu (10/11/2024).
Inisiator dan Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa, Parni Hadi (tengah), bersama keluarga Ikang Fawzi, memberi sambutan sebelum melakukan penanaman pohon dalam rangkaian acara pembacaan Surat Yasin dan Tahlil 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Ahad (10/11/2024).
Inisiator dan Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa, Parni Hadi (tengah), bersama keluarga Ikang Fawzi melakukan penanaman pohon sebelum pembacaan Surat Yasin dan Tahlil 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Minggu (10/11/2024).
Inisiator dan Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa, Parni Hadi (tengah), bersama keluarga Ikang Fawzi melakukan penanaman pohon sebelum pembacaan Surat Yasin dan Tahlil 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Ahad (10/11/2024).

Sebelum pembacaan Surat Yasin dan Tahlil dilakukan, Parni Hadi bersama keluarga Ikang Fawzi melakukan penanaman pohon dan memberikan penyematan ambassador wakaf sebagai bentuk apresiasi kepada almarhumah Marissa Haque, Ikang, Bella dan Chiki Fawzi atas dedikasi, kerelawanan serta kebaikan yang menginspirasi dan selaras dengan apa yang dilakukan oleh Dompet Dhuafa.

Bertepatan dengan Hari Pahlawan Nasional dan menghormati seseorang yang kita cintai, penanaman pohon itu dilakukan sebagai simbol menanam cinta yang dimaknai oleh Parni Hadi sebagai kekuatan kebaikan dan kerelawanan dalam filosofi kehidupan. Menanam, merawat, menumbuhkan kebaikan serta menghadirkan manfaat yang luas hingga masa depan yang akan datang.

Baca juga: Pameran di WTC Singapura, Kenangan Pengalaman Bersama Marissa Haque

Suami almarhumah Marissa Haque, Ikang Fawzi, memberi sambutan sebelum pembacaan Surat Yasin dan Tahlil mengenang 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Minggu (10/11/2024).
Suami almarhumah Marissa Haque, Ikang Fawzi, memberi sambutan sebelum pembacaan Surat Yasin dan Tahlil mengenang 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Ahad (10/11/2024).
Inisiator dan Ketua Dewan Pembina, Parni Hadi (kedua-kanan), memberi sambutan sebelum pembacaan Surat Yasin dan Tahlil mengenang 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Minggu (10/11/2024).
Inisiator dan Ketua Dewan Pembina, Parni Hadi (kedua-kanan), memberi sambutan sebelum pembacaan Surat Yasin dan Tahlil mengenang 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Ahad (10/11/2024).
Ketua Pengurus Dompet Dhuafa, Ahmad Juwaini (kiri), menyematkan secara simbolis rompi ambassador wakaf Dompet Dhuafa kepada Bella dan Chiki Fawzi, putri almarhumah Marissa Haque, Minggu (10/11/2024). Ini merupakan bentuk apresiasi kepada Bella dan Chiki Fawzi atas dedikasi, kerelawanan, serta kebaikan yang menginspirasi dan selaras dengan apa yang dilakukan oleh Dompet Dhuafa, sehingga bisa terus meneruskan mengembangkan kebaikan sang ibunda.
Ketua Pengurus Dompet Dhuafa, Ahmad Juwaini (kiri), menyematkan secara simbolis rompi ambassador wakaf Dompet Dhuafa kepada Bella dan Chiki Fawzi, putri almarhumah Marissa Haque, Ahad (10/11/2024). Ini merupakan bentuk apresiasi kepada Bella dan Chiki Fawzi atas dedikasi, kerelawanan, serta kebaikan yang menginspirasi dan selaras dengan apa yang dilakukan oleh Dompet Dhuafa, sehingga bisa terus meneruskan mengembangkan kebaikan sang ibunda.
Foto bersama Inisiator dan Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa, Parni Hadi (duduk), beserta jajaran Dewan Pembina dan Dewan Pengurus Dompet Dhuafa bersama keluarga almarhumah Marissa Haque dalam rangkaian pembacaan Surat Yasin dan Tahlil mengenang 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Minggu (10/11/2024).
Foto bersama Inisiator dan Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa, Parni Hadi (duduk), beserta jajaran Dewan Pembina dan Dewan Pengurus Dompet Dhuafa bersama keluarga almarhumah Marissa Haque dalam rangkaian pembacaan Surat Yasin dan Tahlil mengenang 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Ahad (10/11/2024).

Parni Hadi menyampaikan, sebagai teman, ia ingin memaknai wafatnya Marissa Haque dengan bukan sekedar mengenang, tapi juga mengembangkan kebaikannya. Ia memvisualisasikan itu dengan menanam pohon yang akarnya membumi, cabang dan dahannya menjulang ke langit, dan berbuah atas izin Allah. Ia memaknainya dengan Gerakan Menanam Pohon Kebaikan, menjadi gerakan nasional untuk memberdayakan kaum miskin terutama perempuan. Ia berharap perempuan-perempuan dhuafa di Indonesia bisa dapat layanan kesehatan layak, bisa sekolah, dan pemberdayaan dengan layak.

“Hari ini kita berkumpul karena cinta. Kita mengenang 40 hari wafatnya almarhumah Marissa Haque, sahabat saya yang juga memiliki sejarah dengan Dompet Dhuafa, dan hari ini juga Hari Pahlawan Nasional, pahlawan adalah relawan. Di Gedung KLC yang hadirnya terinspirasi oleh sosok perempuan mulia Khadijah istri Rasulullah SAW dan tumbuh dari wakaf, saya pikir cocok sekali kita menanam pohon sebagai makna menanam cinta,” lugas Parni Hadi jelang simbolis penanaman pohon di halaman KLC.

“Karena cinta kita tetap sedia, sukarela dari hati menolong sesama, sepanjang masa tumbuh dan menumbuhkan dengan cinta. Wakaf adalah cinta bersama. Cinta kepada Allah SWT, cinta kepada sesama manusia, juga cinta kepada alam dan isinya. Kita menanam, merawat, dan menumbuhkan kebaikan sehingga menghadirkan manfaat luas dari cinta,” ujar Parni Hadi.

Baca juga: Lengkapi Manfaat di Penghujung Ramadhan 1443 H, Keluarga Fawzi Tunaikan Wakaf di Dompet Dhuafa

Pembacaan Surat Yasin dan Tahlil mengenang 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Minggu (10/11/2024).
Pembacaan Surat Yasin dan Tahlil mengenang 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Ahad (10/11/2024).
Pembacaan Surat Yasin dan Tahlil mengenang 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Minggu (10/11/2024).
Pembacaan Surat Yasin dan Tahlil mengenang 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Ahad (10/11/2024).

Memberikan sambutannya, Ikang Fawzi menyampaikan kesan dan cerita yang menginspirasinya bersama istri tercinta dan Dompet Dhuafa. Ia juga mengungkapan rasa terima kasih atas keikhlasan semua yang hadir dan membantu dalam momentum mengenang wafatnya almarhumah istri tercinta hari itu.

“Saya ditelepon oleh teman istri saya di Jepang. Seharusnya tepat hari ini, istri saya tercinta ada disana untuk menulis suatu jurnalnya dia dalam rangka profership ini. Dan istri saya menjadi penulis pertama tentang jurnal itu, di Universitas Nodai, Tokyo. Ini saya anggap penting saya infokan karena jurnal ini akan menjadi hal bermanfaat di bidang keilmuannya, jadi di kondisi terakhirnya itu masih dilakukan dalam kegiatan belajar-mengajarnya itu,” ungkap Ikang Fawzi, haru.

Bella, Ikang, dan Chiki Fawzi (ki-ka) saat pembacaan Surat Yasin dan Tahlil mengenang 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Minggu (10/11/2024).
Bella, Ikang, dan Chiki Fawzi (ki-ka) saat pembacaan Surat Yasin dan Tahlil mengenang 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Ahad (10/11/2024).
Santunan anak-anak yatim dan piatu pasca pembacaan Surat Yasin dan Tahlil mengenang 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Minggu (10/11/2024).
Santunan anak-anak yatim dan piatu pasca pembacaan Surat Yasin dan Tahlil mengenang 40 hari almarhumah Marissa Haque di Gedung KLC, Ahad (10/11/2024).

Baca juga: Chiki Fawzi Ikut Tebarkan Hewan Kurban kepada 15 Ribu Penerima Manfaat di Sumatra Utara

Rangkaian pembacaan Surat Yasin dan Tahlil yang berlangsung khidmat, berlanjut dengan tausiyah oleh Ustaz Ahmad Sonhaji, serta ditutup dengan santunan bagi anak-anak yatim yang hadir. Sebagai informasi, Khadijah Learning Center (KLC) merupakan lembaga pendidikan non formal yang memiliki misi meningkatkan kompetensi kaum perempuan. Kehadiran KLC merupakan ikhtiar Dompet Dhuafa untuk menghasilkan figur-figur pengusaha seperti Khadijah r.a (istri Rasulullah SAW). Sosok tersebut menginspirasi sebab Khadijah merupakan sosok wanita shalehah namun kental jiwa kewirausahaannya.

“Atas nama keluarga, banyak saya ucapkan terima kasih atas doa dan kebaikan teman-teman semua khususnya Dompet Dhuafa. Yang hari ini bukan hanya mendoakan tapi menjalin silaturahmi kembali dan membuat gerakan-gerakan ke depan untuk kebaikan yang terinspirasi dari istri saya tercinta. Dalam kesempatan ini juga saya berterima kasih kepada adik-adik yatim piatu yang telah hadir karena doa kalian sangat berarti bagi istri dan keluarga kami. InshaAllah kehadiran teman-teman semua di sini semoga membawa manfaat untuk perjalanan istri saya tercinta,” tutup Ikang Fawzi. (Dompet Dhuafa)

Teks dan foto: Dhika
Penyunting: Dedi Fadlil