JAWA TIMUR — Hujan deras yang mengguyur wilayah Jawa Timur pada Jumat (7/7/2023) menyebabkan banjir dan tanah longsor di Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang. Banjir juga dirasakan oleh warga di sejumlah titik yang tersebar di Kecamatan Pronojiwo, Tempursari, Candipuro, Pasirian, Tempeh, dan Pasrujambe.
Banjir yang berasal dari lahar dingin Gunung Semeru itu menyebabkan tiga jembatan di Lumajang putus dan beberapa tanggul sungai jebol hingga membuat air meluber ke permukiman warga.
Merespons bencana banjir di Lumajang, Dompet Dhuafa bersama PT PLN Nusantara Power Unit Pembangkitan Muara Tawar bergerak cepat memberikan bantuan sebanyak 25 paket pangan atau food package kepada warga Dusun Sumber Langsep, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Lumajang.
Distribusi bantuan dilakukan pada Jumat (4/8/2023) oleh Dompet Dhuafa Jawa Timur yang langsung bergerak ke lokasi terdampak bencana. Bantuan berupa food package ini terdiri dari beras, minyak goreng, mie telor, tepung terigu, gula, teh celup, kecap, dan garam.
Aksi ini merupakan bentuk kepedulian Dompet Dhuafa kepada para penyintas banjir lahar di Lumajang dan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari warga yang terdampak. Dompet Dhuafa sebagai lembaga sosial dan kemanusiaan yang berfokus pada berbagai program pemberdayaan masyarakat, tidak hanya membantu masyarakat yang membutuhkan, tetapi juga turut memberikan bantuan tanggap darurat, terutama dalam situasi-situasi bencana dan kedaruratan.
“Alhamdulillah per hari ini kami telah menyalurkan 25 food package kepada warga yang terdampak Banjir Lumajang. Kami sangat berterima kasih kepada PT PLN Nusantara Power Unit Pembangkitan Muara Tawar yang telah menyalurkan bantuan ke korban banjir di Kecamatan Candipuro ini. Kami berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang tengah mengalami musibah,” ujar Khalid Abdillah, Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Jawa Timur.
Baca juga: Wakil Bupati Lumajang Apresiasi Program Pemulihan Pasca-Bencana APG Semeru dari DMC Dompet Dhuafa
Berdasarkan data BPBD Jawa Timur, diperoleh penjelasan kondisi hujan yang terjadi di wilayah Gunung Semeru menyebabkan meningkatnya debit air pada daerah aliran Sungai Lahar Gunung Semeru. Sehingga terjadi banjir lahar dingin yang menyebabkan beberapa jembatan penghubung desa terputus.
“Alhamdulillah, bantuan ini sangat bermanfaat untuk masyarakat penyintas bencana di Lumajang,” tambah Khalid.
Gerakan PLN Peduli sebagai upaya kemanusiaan yang sudah dilakukan PLN sebagai bentuk kepedulian pada sesama. Bantuan tersebut merupakan hasil donasi yang terkumpul melalui Program CSR Indonesia Siap Siaga (ISS) PLN Peduli.
Baca juga: Corps Dai Dompet Dhuafa Beri Sentuhan Rohani Tegarkan Penyintas Erupsi Semeru di Lumajang
Keterlibatan Dompet Dhuafa bersama mitra-mitranya, menjadi satu stimulan bagi dukungan lainnya agar dapat melibatkan diri untuk Program Tanggap Darurat Bencana yang diberikan kepada korban bencana Banjir Lumajang. Dompet Dhuafa merespons secara cepat ketika bencana terjadi, dengan menyediakan berbagai keperluan seperti bantuan medis, makanan, air bersih, perlindungan, dan kebutuhan lainnya kepada korban bencana. (Dompet Dhuafa/Anndini)