Semarak Perayaan Iduladha 1444 H di Pulau Messah Labuan Bajo Bersama Para Volunteer

THK Dompet dhuafa di Pulau Messah

LABUAN BAJO, NUSA TENGGARA TIMUR — Setelah Idulfitri 1444 H berlalu, Hari Rari Kurban atau Iduladha menjadi momen besar yang ditunggu oleh umat muslim. Di momen ini, umat muslim dianjurkan untuk berkurban dengan menyembelih hewan ternak seperti unta, sapi, domba, atau kambing. Ibadah ini nyatanya bukan hanya diperuntukkan bagi-Nya saja, tetapi juga membawa manfaat yang luas bagi seluruh umat.

Saat berkurban, seseorang turut pula membahagiakan mereka yang belum pernah merasakan nikmatnya daging kurban. Terlebih mereka yang berada di wilayah terluar, terpencil, dan tertinggal (3T). Melalui Program Tebar Hewan Kurban (THK), Dompet Dhuafa berupaya menjangkau mereka, saudara-saudara kita yang belum pernah atau sangat sulit merasakan nikmatnya menyantap daging untuk makanan sehari-hari.

Baca juga: Chiki Fawzi: Tebar Hewan Kurban 1444 H Sebagai Sarana Dakwah di Timor Leste

THK Dompet dhuafa di Pulau Messah

THK Dompet dhuafa di Pulau Messah

Mengajak para volunteernya, Dompet Dhuafa terbang ke Pulau Messah, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk mendistribusikan daging kurban untuk membahagiakan mereka. Hari Iduladha 1444 H pun mungkin terasa berbeda bagi para pegiat kemanusiaan atau volunteer yang menjadi pemenang acara Schoolunteer yang digadang oleh Dompet Dhuafa Volunteer, influencer, media, hingga donatur.

Sebab, di momen Hari Raya Kurban kali ini mereka turut merasakan pengalaman menyalurkan Program Tebar Hewan Kurban (THK) Dompet Dhuafa dalam acara Voluntrip Kurban “Cuti Berbagi” ke Pulau Messah, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), tepatnya di Desa Pasir Putih.

Baca juga: Hari Raya Kurban 1444 H, Dai Pemberdaya Dompet Dhuafa Bagikan Sedekah Daging ke Desa Terpecil di Grobogan

THK Dompet dhuafa di Pulau Messah

THK Dompet dhuafa di Pulau Messah

Delapan ekor sapi menjadi amanah dari para donatur Dompet Dhuafa untuk dibagikan kepada masyarakat Pulau Messah untuk mewujudkan #SatuKurbanBanyakKebaikan. Daging dari delapan hewan kurban tersebut kemudian didistribusikan kepada seluruh masyarakat Pulau Messah, serta masyarakat Pulau Rinca dan Pulau Papagarang yang berdekatan dengan Pulau Messah. 

“Pada penyaluran di Pulau Messah sendiri terdapat 2.146 jiwa atau 604 KK yang menjadi penerima manfaat. Kemudian di bagian pulau lain seperti Rinca dan Papagarang, total penerima manfaat sekitar 900 KK. Sesuai tema THK 2023 ini, yaitu #SatuKurbanBanyakKebaikan, semoga banyak kebaikan yang dapat diberikan kepada banyak orang,” sebut Fajar selaku Koordinator Voluntrip Kurban di Pulau Messah. (Dompet Dhuafa/Zulfia/Nabilla)